Kronologi 1 Keluarga Tersambar Petir Saat Berteduh di Gubuk, 3 Tewas

KOMPAS.com - Satu keluarga di Natar, Lampung Selatan, tersambar petir saat sedang berteduh di gubuk usai pulang dari ladang, Sabtu (21/8/2021) sekitar pukul 13.50 WIB.

Akibat kejadian itu, tiga orang meninggal dunia, dan tiga selamat.

Tiga korban meninggal dunia yakni, Sutini (65), Linda (22), dan Ivan (8). Sedangkan korban selamat yakni Cenguk (70), Jumiati (45), dan Isem (65).

Baca juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ponsel Amalia Hilang

Kepala Desa Candimas Andri Suwaldi mengatakan, satu keluarga yang merupakan warganya itu tersambar petir secara bersamaan.

Kata Andri, satu keluarga itu terdiri dari enam orang yang merupakan warga Dusun Candimas Induk 1 RT 5.

Diceritakan Andri, kejadian berawal saat satu keluarga itu baru pulang dari ladang mereka.

Baca juga: Berteduh di Gubuk, 3 Orang di Lampung Selatan Tewas Tersambar Petir

Saat pulang, sambungnya, hujan turun deras. Mereka kemudian berteduh di sebuah gubuk.

Tak berapa lama, tiba-tiba petir menyambar gubuk tempat mereka berteduh.

“Tiga orang meninggal dunia, sedangkan tiga orang lainnya mengalami luka bakar akibat tersambar petir,” kata Andri saat dihubungi, Sabtu malam.

Baca juga: Kronologi Pedagang Ayam Ditembak Orang Tak Dikenal di Pasar, Pelaku Sempat Ancam Warga

Dikutip dari TribunLampung.co.id, Camat Natar Eko Irawan mengatakan, ketiga korban selamat dari sambaran petir sudah kembali ke rumah masing-masing.

"Alhamdulilah ke-3 korban (selamat) sudah membaik, mereka juga sudah diberikan obat untuk menyembuhkan luka bakar, sekarang sudah kembali ke rumahnya masing-masing," kata Eko dikutip dari TribunLampung.co.id.

Korban meninggal sudah disemayamkan di rumah duka dan direncanakan akan dimakamkan di TPU Desa Candimas Induk.

Baca juga: Ayah di Lampung Perkosa Anak Kandung Selama 13 Tahun, Terungkap Setelah Korban Menikah

(Penulis : Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor : Priska Sari Pratiwi)/TribunLampung.com