Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Biaya PCR Masih Mahal, Seharga Tiket Pesawat..."

Kompas.com - 18/08/2021, 17:29 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Biaya tes polymerase chain reaction (PCR) untuk masyarakat yang melakukan perjalanan di Rumah Sakit TNI Angkatan Darat, Kota Lhokseumawe, sebesar Rp 500.000.

Harga itu sudah sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo.

Dibutuhkan waktu 6 jam untuk mengetahui hasil tes tersebut.

Meski demikian, seorang warga Kota Lhokseumawe bernama Mulyadi meminta agar Presiden Joko Widodo bisa menekan harga tes PCR.

Baca juga: RSUD Kota Bogor Turunkan Biaya Tes Swab PCR Jadi Rp 445.000

“Kalau Rp 500.000 itu masih mahal. Sudah seharga tiket pesawat dari Lhokseumawe ke Medan. Jadi, kita harap presiden bisa tekan lebih murah lagi, bisa seharga tes rapid antigen seharga Rp 200.000,” kata Mulyadi kepada Kompas.com, Rabu (18/8/2021).

Kepala Rumah Sakit TNI Angkatan Darat Mayor CKM dr Arief Puguh menyebutkan, biaya tes itu hanya untuk masyarakat yang berpergian.

Sedangkan untuk upaya pemeriksaan lainnya, rumah sakit bekerja sama dengan polisi dan Dinas Kesehatan Lhokseumawe memberikan secara gratis.

Biaya pemeriksaan PCR untuk pasien Covid-19 juga gratis.

“Kalau tracing itu gratis, yang bayar itu hanya untuk masyarakat yang berpergian dan memerlukan hasil tes PCR,” kata Arief.

Baca juga: Tarif Tes PCR dan Antigen Terbaru di Bandara Soekarno-Hatta

Dia menyebutkan, dalam sehari rumah sakit itu bisa memeriksa 70 sampel swab.

“Untuk Lhokseumawe dan Aceh Utara, hanya rumah sakit kita satu-satunya tempat tes PCR. Kami pastikan instruksi presiden dilanjutkan dengan instruksi KSAD sudah berjalan di rumah sakit ini,” kata Arief.

Menurut Arief, pelayanan pasien Covid-19 di Lhokseumawe masih terkendali.

Sebagian tes PCR dilakukan untuk kebutuhan rumah sakit rujukan yang memeriksa sampel pasien Covid-19, seperti Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara.

“Sehari bisa 70 sampel. Itu semuanya dari masyarakat umum maupun pasien yang ditangani rumah sakit rujukan. Jadi, bukan hanya yang kita tangani saja, rumah sakit lain juga bekerja sama dengan kita untuk memeriksa sampel dengan metode PCR,” kata Arief.

Dia mengimbau masyarakat Lhokseumawe tetap menjalankan protokol kesehatan, sehingga penyebaran virus Covid-19 bisa ditekan.

“Saya imbau patuhi protokol kesehatan, untuk diri sendiri dan untuk masyarakat di sekitar kita,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com