Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Kawedanaan Rengasdengklok, Saksi Sejarah yang Kini Jadi Tempat Orang Mabuk

Kompas.com - 12/08/2021, 06:07 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com- Ada empat botol minuman keras di pojok ruangan bekas Gedung Kantor Kawedanaan Rengasdengklok, Selasa (10/8/2021) siang.

Di sisi lain berserakan kemasan obat batuk dan sampah lainnya.

Tak hanya itu, gedung yang pernah dipakai sebagai Kantor Kecamatan Rengasdengklok itu tampak sangat tak terawat.

Baca juga: Masjid Agung Al-Barkah Bekasi: Surau Markas Pahlawan, Disinggahi Soekarno Saat Diculik ke Rengasdengklok

Di bagian depan, kayu lantai gedung terbuka. Dinding temboknya juga dipenuhi sarang laba-laba.

Jendela gedung yang bergaya lawas terbuka mengekspos ruangan kosong yang tak beraturan. 

Di belakang gedung, rumput liar tumbuh subur.

Pun sama dengan gedung depan, terbengkalai dengan dinding dan kaca kotor dipenuhi sarang laba-laba.

Botol minuman keras di eks Gedung Kawedanaan Rengasdengklok.KOMPAS.COM/FARIDA Botol minuman keras di eks Gedung Kawedanaan Rengasdengklok.

Lantai keramiknya terdapat bekas meriam yang telah diamankan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Karawang.

Di kompleks itu dijadikan tempat parkir kendaraan.

Depan eks Kantor Kawedanaan Rengasdengklok merupakan pasar tradisional.

Baca juga: Ketika Soekarno-Hatta Diculik ke Rengasdengklok, Sahur Mencekam Jelang Proklamasi

Pemuda Rengasdengklok Husein Sinatria Galuh (31) menyayangkan kondisi gedung itu saat ini.

"Kami sangat menyayangkan dengan tidak adanya perhatian dari pemerintah terhadap kondisi bangunan sejarah. Padahal bangunan ini merupakan bagian penting dari sejarah Indonesia," kata Husein (10/7/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com