PEKANBARU, KOMPAS.com - Penyuntikan dosis vaksin ketiga atau booster sudah dimulai di Provinsi Riau.
Adapun vaksin untuk penyuntikan ketiga itu adalah vaksin Moderna yang diperuntukkan khusus bagi tenaga kesehatan (Nakes).
Pemberian itu dilakukan karena nakes menjadi garda terdepan dalam menghadapi pasien Covid-19.
Baca juga: 5 Tempat Isolasi Terpusat di Pekanbaru, Ini Lokasinya
"Kita sudah menerima vaksin Moderna untuk penyuntikan dosis ketiga tenaga kesehatan," sebut Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliana Nazir ketika diwawancarai Kompas.com di Pekanbaru, Sabtu (8/8/2021).
Dia menyebutkan, jumlah vaksin yang diterima sebanyak 2.340 vial dengan targetnya untuk 32.923 nakes.
Baca juga: Wali Kota Pekanbaru: Pasar dan Rumah Ibadah Masih Sulit Terapkan Aturan PPKM
Mimi mengatakan, proses pendistribusian vaksin Moderna saat ini sedang berjalan. Namun ada juga daerah yang sudah memulai penyuntikan.
"Prosesnya sekarang sudah berjalan. Beberapa daerah sudah mengambil, seperti Kota Pekanbaru dan Kabupaten Rokan Hulu. Hari ini masih ada daerah lain yang mengambil," kata Mimi.
Untuk pelaksanaan vaksinasi Moderna ini, lanjut dia, ada syaratnya. Setiap kepala dinas kesehatan dan para direktur rumah sakit membuat pakta integritas.
"Dalam pakta integritas itu, menyatakan bahwa yang disuntik vaksin Moderna adalah tenaga kesehatan yang menangani langsung pasien Covid-19," kata Mimi.
Hal ini dilakukan mengingat keterbatasan daripada jumlah dosis vaksin ketiga tersebut.
"Dalam artian didahulukan dulu tenaga kesehatan yang menangani langsung pasien Covid-19," imbuh Mimi.
Tetapi, apabila nakes yang menangani pasien Covid-19 sudah selesai divaksin, maka semua tenaga kesehatan di rumah sakit akan diberikan.
"Kalau sudah selesai divaksin dosis ketiga nakes yang menangani pasien Covid-19, barulah semua teman-teman nakes di rumah sakit diberikan vaksin moderna ini," pungkas Mimi.
Baca juga: Curhat Pedagang di Tempat Wisata: Kami Tak Ada Lagi Pemasukan, Pak Bupati
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.