Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kapal Tenggelam di Laut Kalbar akibat Cuaca Buruk, 13 ABK Hilang

Kompas.com - 14/07/2021, 13:42 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Dua kapal pencari ikan, masing-masing KM Bersama IV dan KM Haidan dilaporkan tenggelam di perairan Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa (13/7/2021) malam dan Rabu (14/7/2021).

Kepala Kantor Pencarian dan Penyelamatan Pontianak Yopi Haryadi mengatakan, KM. Bersama IV tenggelam dengan 3 orang anak buah kapal (ABK), sedangkan KM Haidan membawa 10 orang awak kapal.

"Seemuanya masih dalam pencarian tim gabungan," kata Yopi dalam keterangan tertulisnya, Rabu pagi.

Baca juga: Temuan KNKT, KMP Yunicee Tak Pancarkan Sinyal Bahaya Saat Tenggelam

Kejadian nahas yang menimpa dua kapal pencari ikan tersebut, terang Yopi, diduga tenggelam akibat cuaca buruk.

Sebagaimana diketahui, sejak Selasa siang sampai Rabu pagi, hampir seluruh wilayah Kalbar diterpa hujan disertai angin kencang.

"Peristiwa tenggelamnya dua kapal nelayan tersebut terjadi hampir bersamaan," ujar Yopi.

Yopi menjelaskan, KM Bersama IV ini diperkirakan tenggelam di sekitar perairan Tanjung Bayung, Kabupaten Sambas.

Terkait pencarian, pihaknya memberangkatkan satu tim penyelamatan di Pos SAR Sintete.

Baca juga: 2 Kapal Tenggelam di Laut Nias, 13 ABK Hilang

Sedangkan untuk KM Haidan diperkirakan tenggelam di sekitar Muara Jungkat, Kabupaten Mempawah. Yang saat ini dilakukan pencarian oleh tim penyelamatan Kantor SAR Pontianak.

Kemudian, lanjut Yopi, masing-masing tim penyelamat juga dibantu dengan unsur terkait.

"Fokus pencarian kami saat ini untuk menemukan masing-masing awak pada dua kapal tersebut," ucap Yopi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Regional
Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Regional
Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Regional
Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Regional
Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Regional
Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Regional
Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Regional
Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Regional
Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Regional
Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com