Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sehari, 349 Kasus Covid-19 Baru Ditemukan di Maluku, 3 Meninggal Dunia

Kompas.com - 05/07/2021, 20:10 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com- Lonjakan kasus baru pasien terpapar Covid-19 di Provinsi Maluku semakin tak terkendali. 

Data yang diterima Kompas.com dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku per Senin (5/7/2021) ada penambahan kasus baru sebanyak 349 kasus.

“Untuk hari ini ada penambahan lagi sebanyak 349 kasus baru,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Maluku, dr Doni Rerung kepada Kompas.com saat dikonfirmasi via telepon seluler, Senin malam.

Baca juga: Mahasiswa Fakultas Hukum Palsukan Hasil Swab Antigen, Surat Dibuat Sang Kakak

Kota Ambon terbanyak

Dari 349 kasus baru di Maluku, paling banyak berasal dari Kota Ambon yakni sebanyak 191 kasus dan Kabupaten Kepulauan Aru sebanyak 113 kasus.

Selain tiga daerah di atas, kasus baru juga bertambah di sejumlah daerah lainnya di antaranya Kota Tual 16, Kabupaten Buru 14, Maluku Tengah 12, Seram Bagian Barat  dan Kepulauan Tanimbar masing 1 kasus baru.

Sedangkan pasien sembuh hanya bertambah dari Kepulauan Aru sebanyak 57 dan Ambon 2 pasien sembuh.

“Selain penambahan 349 kasus baru, hari ini juga ada tiga pasien meninggal dunia, sama dengan kemarin juga tiga pasien meninggal,” katanya.

Baca juga: Ganjar Marahi Mahasiswa Positif Covid-19 yang Tolak Pakai Masker: Rasional Sedikit, Mas

 

Ilustrasi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Peneliti kembali buktikan efek virus corona pada otak yang dapat menyebabkan efek kognitif, kabut otak hingga kelelahan.(SHUTTERSTOCK/creativeneko)KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL Ilustrasi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Peneliti kembali buktikan efek virus corona pada otak yang dapat menyebabkan efek kognitif, kabut otak hingga kelelahan.(SHUTTERSTOCK/creativeneko)
Doni mengaku lonjakan kasus baru di Maluku dalam sepekan terakhir ini sangat mengkhawatirkan, karena itu ia meminta warga agar selalu waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Ini kondisi yang sangat mencekam, kalau warga tidak juga sadar untuk menerapkan protokol kesehatan maka kondisi di India bisa saja terjadi di Maluku,” katanya.

Terkait lonjakan jumlah kasus baru yang sangat tinggi di Maluku Doni mengaku pihaknya masih menyelidiki, apakah sudah ada varian delta atau faktor lain.

Baca juga: Debat dengan Ganjar, Mahasiswa Positif Covid-19: Memutuskan Tak Pakai Masker Boleh Dong, Pak

“Kita masih terus mencari tahu apa jenis virus di Maluku ini apakah sudah ada varian delta di Maluku, kita sudah kirim sampel ke Jakarta dan kita masih menunggu hasilnya. Yang jelas musim penghujan juga memengaruhi penyebaran virus di masyarakat,” ungkapnya.

Dengan penambahan 349 kasus baru maka jumlah kasus terkonfirmasi di Maluku hingga saat ini bertambah menjadi 9.694 kasus.

Dari jumlah itu, sebanyak 7.790 pasien telah dinyatakan sembuh, 152 pasien dinyatakan meninggal dunia dan 1.752 pasien masih menjalani perawatan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com