WONOGIRI, KOMPAS.com - Keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) perawatan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Dareah (RSUD) Soediran Mangun Sumarso Kabupaten Wonogiri memecahkan rekor sepanjang pandemi.
Dari 124 tempat isolasi perawatan yang tersediakan, hingga Jumat (25/6/2021) tinggal menyisakan tiga tempat tidur.
“BOR saat ini sebanyak 93,91 persen atau terisi 121 orang. Saat ini tinggal menyisakan tiga tempat tidur perawatan saja,” kata Direktur RSUD dr. Soediran Mangun Soemarso, dr. Setyarini kepada Kompas.com, Jumat (25/6/2021) siang.
Baca juga: RSUD Dr Moewardi Solo Tambah 80 Tempat Tidur Pasien Covid-19
Tak hanya tempat isolasi perawatan, kata Setyarini, keterisian ICU bagi pasien covid-19 juga menipis. Dari 12 tempat tidur tinggal menyisakan untuk tiga tempat.
Setyarini menyebut, keterisian BOR saat ini paling tinggi sejak pandemi covid-19 melanda Kabupaten Wonogiri.
Menurut dia, penambahan kamar dapat dilakukan bila terdapat penambahan pasien Covid-19 yang masuk. Hanya saja keterbatasan tenaga perawat dan peralatan yang menjadi masalah.
“Kalau mau nambah kamar bisa tetapi tenaganya dan alatnya yang kurang,” kata Setyarini.
Setyarini mengaku akan berkoordinasi dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) agar membantu penambahan tenaga perawat di RSUD Wonogiri.
Baca juga: Ada 39 Klaster Covid-19 di Wonogiri, Didominasi Perjalanan hingga Keluarga
Selain itu, ia akan berkoordinasi dengan rumah sakit swasta di Kabupaten Wonogiri terkait kurangnya tenaga perawat pasien Covid-19.
“Saya sedang mencoba koordinasi dengan PPNI persatuan perawat. Mudah-mudahan bisa diback up juga dari rumah sakit swasta,” demikian Setyarini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.