2.972 Anak di Banten Terpapar Covid-19, Terjangkit dari Orangtua yang Abai Prokes

SERANG, KOMPAS.com - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat 2.972 anak di Provinsi Banten terpapar Covid-19.

"Anak yang terpapar Covid di Banten selama pandemi sudah 2.972 anak, dan yang meninggal sejauh ini ada 12 anak," kata Ketua IDAI Provinsi Banten Didik Wijayanto kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp. Kamis (24/6/2021).

Baca juga: 797 Anak di Aceh Positif Covid-19, 21 Orang Meninggal Dunia

Terjadi peningkatan kasus Covid-19 dalam sepekan ini dengan 96 kasus, kontak erat 599 orang, suspek 233 orang, probable 9 orang, dan meninggal dunia 4 anak.

Baca juga: Di Cianjur, 1.081 Anak Terpapar Covid-19 dari Keluarga, Rata-rata Sembuh

Diungkapkan Didik, mayoritas anak yang terpapar virus Corona berasal dari kelompok anak berumur 0-59 bulan.

"Paling banyak yang terpapar anak di bawah lima tahun (balita). Itu (data) sudah kami kumpulkan dari Tangsel, kota lainnya, dan RSUB," ujar Didik.

Terjangkit dari orangtua

Dijelaskan Didik, anak-anak terpapar dari lingkungan sekitar atau keluarga terdekat seperti orangtua yang tidak menjaga kebersihan dan protokol kesehatan ketat saat beraktivitas di luar rumah.

Oleh karena itu, IDAI meminta agar orangtua menjaga kebersihan apabila masuk ke dalam rumah dan memastikan anak menaati protokol kesehatan selama berkegiatan di luar.

"Kebanyakan seperti itu ( dari orangtua) tertularnya. Oleh sebab itu jangan sampai tertular" kata Didik.

Berdasarkan data terbaru dari Dinkes Banten, kasus terkonfirmasi positif di Provinsi Banten pada 23 Juni 2021 bertambah 589 orang.

Penambahan kasus harian tersebut menjadi yang paling tinggi di Banten selama pandemi Covid-19.

Sehingga, kasus kumulatif Covid-19 di Banten berjumlah 55.227 kasus, terdiri dari 3.426 pasien masih dirawat, 50.393 pasien sembuh, dan 1.408 pasien meninggal dunia.