KARAWANG, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Karawang, Jawa Barat, meminta masyarakat benar-benar menerapkan protokol kesehatan dan mematuhi anjuran pemerintah.
Sebab, virus corona varian delta telah ditemukan di Karawang.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Karawang Fitra Hergyana mengatakan, Covid-19 varian delta ini penularannya lebih cepat 60 persen dibanding varian virus corona sebelumnya.
Baca juga: 21 Orang di Karawang Terpapar Virus Corona Varian Delta
Virus ini, menurut Fitra, menyasar semua usia, baik muda maupun tua.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, karena memang sudah ditemukan (virus corona varian delta) ini benar-benar harus prokes dan juga harus benar -benar mengikuti anjuran pemerintah," ujar Fitra saat memberikan keterangan pers di Makodim 0604 Karawang, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Covid-19 Varian Delta Ditemukan di Depok dan Karawang, Mohon Warga Tingkatkan Prokes
Saat ini ditemukan 21 orang di Karawang yang terpapar virus corona varian delta berdasarkan tes whole genome squencing.
Masing-masing berasal dari Kecamatan Kutawaluya 12 orang; Cikampek 2 orang; Telagasari 2 orang; Cilamaya Wetan 1 orang; Klari 1 orang; Kotabaru 1 orang; dan Telukjambe Timur ada 2 orang.
Sejumlah 20 orang kini telah dinyatakan negatif berdasarkan hasil tes polymerase chain reaction (PCR).
"Karenanya, 5M ini sudah wajib dan juga yang paling penting menghindari kerumunan, dan juga mengurangi mobilitas," ujar Fitra.
Fitra menyebut, tanpa peran serta masyarakat, Covid-19 tidak bisa dikendalikan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.