Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Hari Dirawat di RS, Ketua DPRD Boyolali S Paryanto Meninggal Dunia

Kompas.com - 03/06/2021, 12:23 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boyolali, S Paryanto, meninggal dunia pada Kamis (3/6/2021) sekitar pukul 08.42 WIB.

Paryanto meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan Arang Kabupaten Boyolali pada usia 54 tahun.

"Tepat pukul 08.42 WIB Pak Ketua Dewan Boyolali Paryanto sedo (meninggal dunia) Insya Allah dalam keadaan baik," kata Direktur RSUD Pandan Arang Boyolali, Siti Nur Rokhmah Hidayati kepada wartawan di Boyolali, Kamis.

Baca juga: Sebut Bupati Amon Tak Jabat Tangan Risma di Alor, Ketua DPRD: Pengalungan Kain Adat Juga Dilewatkan

Menurut Siti, Paryanto yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sempat dirawat di rumah sakit selama 13 hari.

Paryanto masuk ke rumah sakit milik Pemkab Boyolali pada Sabtu (22/5/2021).

"Sakitnya yang jelas bulan Covid ya," ungkap dia.

Terpisah, Bupati Boyolali, Said Hidayat menambahkan, dirinya menerima informasi atas meninggalnya Paryanto sekitar pukul 08.42 WIB.

"Kepada seluruh warga masyarakat Boyolali mohon doanya semoga almarhum Pak Ketua DPRD Pak Paryanto diberikan tempat dan dibukakan pintu surga untuk beliau," ungkapnya.

Baca juga: Balon Udara Jatuh di Perkampungan di Boyolali, Polisi Selidiki Pembuat dan Orang yang Menerbangkannya

Rencananya sebelum dimakamkan, almarhum akan disemayamkan di Kantor DPRD Boyolali sebelum dimakamkan di TPU Dukuh Bakalan, Karanggeneng, Boyolali pukul 13.00 WIB.

Adapun riwayat almarhum semasa hidup merupakan Ketua DPRD Boyolali tiga periode. Tahun 2009-2014, 2014-2019 dan 2019 sampai sekarang.

Kemudian Ketua DPC PDI-P Boyolali dari tahun 2005 sampai dengan sekarang dan Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Boyolali periode tahun 2016-2020 dan periode tahun 2020 sampai dengan sekarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com