SEMARANG, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Puan Maharani membeberkan sosok pemimpin ideal yang bakal dijagokan partainya untuk maju sebagai calon presiden dalam Pemilu 2024.
Menurutnya, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dilihat oleh teman-teman seperjuangan dan turut bersama dengan para pendukungnya di lapangan.
“Pemimpin menurut saya, itu adalah pemimpin yang memang ada di lapangan dan bukan di socmed (social media/media sosial),” tegasnya saat pembukaan Pameran Foto Esai Marhaen dan Foto Bangunan Cagar Budaya di Kantor DPD PDI-P Jawa Tengah, Panti Marhen, Semarang, Sabtu (22/5/2021).
Baca juga: Survei ARSC Capres 2024: Elektabilitas Anies 17,01 Persen, Prabowo 14,31 Persen, Ganjar 11,25 Persen
Puan yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPR RI ini mengatakan media sosial memang diperlukan, tapi perjuangan tidak hanya berhenti di sanan saja.
“Socmed diperlukan, media perlu. Tapi bukan itu saja. Harus nyata kerja di lapangan,” ujarnya.
Puan menegaskan kader PDI-P siap menyambut kontestasi pemilu ke depan.
“Kita diem-diem saja kaya ndak siap. Kita siap! Hanya, kita itu partai yang tegak lurus pada aturan,” ungkapnya.
Baca juga: Survei Indikator: Ganjar Capres Pilihan Pertama, Disusul Anies dan Prabowo
Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, mengatakan kemenangan PDI-P pada Pilpres 2024 merupakan target mutlak yang mesti diraih.
Namun, pihaknya belum menyebut siapa yang akan diusung PDI-P dalam Pilpres 2024.
“Setiap orang boleh mengeluarkan teorinya. Tapi setidaknya ada teori yang valid dan firm yang menyatakan bahwa memilih seorang pemimpin nomor satu adalah cek track record-nya,” kata Bambang yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P Jateng.
Bambang menyebut tiga kriteria pemimpin yang patut diusung nantinya.
Baca juga: Politisi Golkar Tak Heran Anies dan Prabowo Unggul Survei Pilpres 2024
Ketiga kriteria itu diketahui setelah dilakukan penelusuran rekam jejak pada yang bersangkutan.
“Dari penelusuran rekam jejak, akan diketahui tiga hal. Karakternya, kompetensinya dan kapasitasnya,” kata pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.