Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Gempa 5,9 Magnitudo di Blitar, Nenek Baru Operasi Patah Kaki Lari ke Luar Rumah, Gedung Kampus Retak

Kompas.com - 21/05/2021, 21:13 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


KEDIRI, KOMPAS.com - Gempa bumi bermagnitudo 5,9 (setelah dimutakhirkan dari 6,2 sebelumnya) yang terjadi di 57 kilometer tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (21/5/2021) pukul 19.9 WIB, juga turut dirasakan warga Kediri, Jawa Timur.

Bahkan, guncangan tersebut cukup terasa hingga menyebabkan banyak warga menyelamatkan diri ke luar rumah.

Ahmad Manbaudin, seorang warga Kabupaten Kediri, mengatakan, dirinya langsung mengajak anggota keluarganya ke luar rumah menyusul guncangan yang terjadi.

"Saat itu semuanya kebetulan pas berada di kamar saya. Terasa gempa, langsung lari menyelamatkan diri," ujar warga Dusun Joho, Desa Sumberejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, ini.

Baca juga: Gempa Blitar Dirasakan di Malang, Warga Panik Lari ke Luar Rumah

Yuni Andriati, seorang warga Kota Kediri, juga langsung keluar rumah.

Bahkan, nenek tiga cucu ini tak menghiraukan rasa sakit usai operasi patah kaki di kakinya demi lari ke luar rumah.

"Kaki ya sakit, tapi gimana lagi harus cepat menyelamatkan diri," ujar dia usai gempa terjadi.

Baca juga: Tak Berdaya Saat Gempa Melanda, Nenek Musrifah Tetap Terbaring Walau Teras Rumah Roboh

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kediri Slamet Turmudi mengatakan, sementara ini belum ada laporan kerusakan yang terjadi di wilayah Kabupaten Kediri.

Namun, pihaknya masih terus melakukan koordinasi dan penggalian informasi dengan jajarannya.

"Sementara belum ada dampak. Tapi, kami masih terus gali info dengan teman-teman komunitas," ujar Slamet.

Baca juga: Lari Keluar Rumah Saat Gempa, Karti Terluka Kejatuhan Genteng di Teras

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com