Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikira Hewan Jadi-jadian, Warga Tangkap Babi yang Tertidur di Kasur, Ternyata Ini Faktanya

Kompas.com - 20/05/2021, 16:14 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Warga di Desa Watukila, Kecamatan Lasolo, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, dibuat heboh gara-gara kemunculan seekor babi yang tengah tertidur di kasur.

Peristiwa ini terjadi di rumah Daeng Bajji, salah satu penduduk setempat, Jumat (14/5/2021).

Saat kejadian ditemukannya babi itu, Bajji mengaku sedang pergi rekreasi ke pantai bersama keluarganya.

Sewaktu berwisata, dia mendapat kabar bahwa rumahnya mendadak ramai didatangi warga karena kemunculan seekor babi yang dinilai misterius.

Baca juga: Heboh Babi Misterius Tidur di Kasur Warga Konawe Utara, Ini Penjelasan Polisi

Awalnya dengar suara mengorok

Bajji menuturkan, keberadaan babi di kamar itu ketahuan karena seseorang yang tinggal di rumahnya mendengar suara mengorok.

“Awalnya ada anak tinggal di sini yang mendengar ada suara orang ngorok. Dia kaget padahal tidak ada orang, pas dia intip ternyata ada babi di kamar menantu saya. Saya juga baru dikasih tahu setelah pulang dari permandian,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Seperti informasi yang didapatnya, setibanya di rumah, Bajji melihat ada seekor babi tengah tertidur di kamar menantunya.

Dia tak mengetahui dari mana datangnya babi tersebut.

"Saat kami tiba di rumah, babi itu sudah tertidur di dalam kamar menantu saya dan di atas tempat tidur memang ada masker. Baru pas memang itu masker tepat di bawah mulutnya, jadi orang kira itu babi pakai masker,” tuturnya.

Baca juga: Kalau Setiap Ada Forum Pengajian di Kota Pasuruan, Bipang Jangkar Ini Selalu Disuguhkan

 

Diikat di tiang listrik

Ilustrasi babi hutan.Shutterstock Ilustrasi babi hutan.

Oleh warga, babi itu kemudian ditangkap, lalu diikat ke tiang listrik.

Warga beranggapan, babi tersebut adalah hewan jadi-jadian.

Babi itu langsung dikerubungi warga. Peristiwa ini pun sempat viral di media sosial.

Baca juga: Tuding Tetangga Punya Pesugihan Babi Ngepet, Wati Diusir Meski Telah Minta Maaf

Bajji mengatakan, babi yang masuk ke rumahnya telah mati setelah sebelumnya dibawa warga ke kantor polisi.

“Saya dapat kabar katanya sudah mati itu babi tadi malam, setelah dibawa sama polisi,” ucapnya.

Bukan babi jadi-jadian

Kepala Kepolisian Sektor Lasolo Iptu Bekti Kurniawan menegaskan, babi yang ditemukan di rumah Daeng Bajji bukanlah hewan-hewan jadi-jadian.

Babi tersebut merupakan babi rusa sulawesi berjenis kelamin betina berusia 1,3 tahun. Hal ini terungkap usai pemeriksaan dokter hewan dari Dinas Peternakan Konawe Utara.

Bekti menjelaskan, berdasar keterangan Dinas Peternakan, masih banyak babi rusa yang berada di Kecamatan Lasolo.

Baca juga: Asal-Usul Kebo Bule, Hewan Milik Keraton Surakarta yang Dianggap Keramat

Ditambah lagi wilayah Kabupaten Konawe Utara terdapat banyak hutan dan perkebunan.

Soal bagaimana binatang itu berada di dalam kamar, Bekti menyampaikan bahwa babi tersebut masuk lewat pintu belakang rumah.

Babi itu kemudian mati karena kekurangan asupan makanan.

"Itu kan posisi babi dalam kondisi sekarat di atas kasur warga, penyebab kematian karena kekurangan energi atau kekurangan asupan makanan. Saat pemeriksaan di moncong babi terjadi pembusukan akibat luka dan sudah jadi belatung," bebernya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Editor: Khairina)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com