Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Polisi soal Pria Penampar Imam Masjid Saat Shalat Subuh di Pekanbaru

Kompas.com - 07/05/2021, 15:50 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang imam masjid bernama Juhri Ashari Hasibuan menjadi korban penganiayaan.

Mahasiswa berusia 21 tahun ini ditampar oleh seorang pria berinisial DA saat menjadi imam shalat subuh di Masjid Baitul Arsy di Jalan Srikandi, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau.

Pelaku saat ini telah diamankan di Polsek Tampan untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Terekam CCTV, Imam Masjid Ditampar di Depan Jemaah Shalat Subuh, Pelaku Diamankan

Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya mengatakan, pelaku DA mengalami gangguan jiwa.

"Dari keterangan warga sekitar, pelaku tinggal di Perumahan Widya Graha II yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Kemudian, berdasarkan keterangan keluarga menyatakan bahwa pelaku mengalami gangguan jiwa," ujar Nandang kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Jumat (7/5/2021).

Baca juga: Petugas Curiga Tumpukan Kain Bergerak, Ternyata Pemudik dan Motornya Bersembunyi


Pelaku selanjutnya akan diserahkan ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan didampingi pihak keluarga.

Kemudian polisi akan melakukan mediasi antara korban dengan keluarga pelaku.

"Pelaku menampar pipi korban saat menjadi imam shalat subuh. Aksi pelaku terekam kamera CCTV. Selanjutnya, pelaku diamankan oleh jemaah dan dibawa ke Polsek Tampan," kata Nandang.

Awalnya, pemukulan dilakukan seorang pria yang tiba-tiba masuk ke dalam masjid.

Aksinya pun terekam kamera CCTV hingga beredar di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat pelaku masuk dari pintu samping dan berjalan di belakang syaf jemaah shalat subuh.

Pelaku ketika itu mengenakan celana pendek berbaju kaus warna hitam.

Pelaku berjalan ke depan melewati antara syaf jemaah menuju tempat imam.

Sesampainya di depan, pelaku langsung menampar pipi sebelah kanan korban dengan tangan kirinya.

Imam masjid tampak tak melawan. Namun, jemaah yang kaget langsung mengamankan pelaku.

Selanjutnya, pelaku tersebut digelandang ke Polsek Tampan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com