Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Pemudik Akan Ditempeli Stiker Khusus, Dijamin Putar Balik di Titik Penyekatan

Kompas.com - 04/05/2021, 07:37 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Jajaran Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, melakukan berbagai upaya untuk mencegah mobilisasi pemudik sejurus adanya larangan mudik Lebaran tahun ini.

Selain akan melakukan penyekatan di sejumlah wilayah perbatasan, petugas juga telah menyiapkan "stiker khusus" untuk kendaraan pemudik yang nekat pulang kampung.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur AKP Meilawaty mengatakan, setiap kendaraan pemudik yang terjaring akan ditempeli stiker "pemudik" dan langsung diputar balik.

"Stiker sebagai penanda jika kendaraan tersebut akan mudik, sehingga nanti di titik-titik tertentu dapat diketahui petugas sehingga tidak bisa lewat,” kata Meilawaty kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Kemenhub: Bus Stiker Khusus Bukan untuk Angkut Pemudik, Ini Syaratnya

Meilawaty menyebut, kebijakan ini akan diberlakukan sejurus pemberlakuan penyekatan pemudik yang akan mulai diintensifkan pada 6 hingga 17 Mei mendatang.

"Seluruh wilayah perbatasan akan kita jaga ketat 1x24 jam oleh petugas gabungan secara piket," ujar dia.

Selain itu, check point juga akan didirikan di lima titik, yakni Seger Alam Puncak, Citarum Haurwangi, Sukaluyu, dan jalur Gekbrong.

"Termasuk di dalam kota, di bundaran Tugu Lampu Gentur, TMC Cepu 8," ucapnya.

Baca juga: Pemudik Masuk Landak Diperiksa Rapid Test Antigen, Jika Reaktif Diminta Putar Balik

Selain pengetatan kendaraan dari luar kota, pihaknya juga akan mengawasi mobilisasi mudik lokal.

Mudik lokal warga Cianjur sendiri biasanya dilakukan ke wilayah selatan.

"Mudik lokal juga sebaiknya jangan. Lebarannya di rumah saja, tidak usah kemana-mana," kata dia.

"Ayo, kita dukung pemerintah dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 ini, agar pandemi bisa segera berakhir," ujar Meilawaty.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com