Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sisir Laut dan Pelabuhan Aceh Timur, Antisipasi Eksodus Warga India

Kompas.com - 25/04/2021, 15:15 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Tim Polres Aceh Timur memperketat perairan dalam wilayah itu menyusul maraknya warga India yang masuk ke Indonesia untuk menghindari merebaknya kasus Covid-19 di negara tersebut. 

Penyisiran kawasan pelabuhan, tempat pendaratan kapal ikan dan perairan diperketat dalam dua hari terakhir.

Apalagi, sepanjang wilayah Polres Aceh Timur berada di pinggir laut.

Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro dalam keterengan tertulisnya, Minggu (25/4/2021) menyebutkan, sudah memerintahkan langsung  Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud), Satuan Sabhara dan Polsek yang memiliki wilayah perairan untuk melaksanakan patroli secara intensif siang dan malam.

“Lonjakan pasien Covid-19 dengan varian barunya, dan ada rumor bahwa (WNA asal India) eksodus besar-besaran ke sejumlah negara, maka kita perketat wilayah laut kita. Karena, laut menjadi salah satu jalur masuk yang mudah digunakan oleh warga asing,” kata Kapolres.

Baca juga: WNA dari India Dilarang Masuk Indonesia, Petugas Imigrasi Harus Teliti Cek Manual Paspor Penumpang 

Dia menyebutkan, saat ini sebutnya, beredar kabar salah satu negara tujuan warga India adalah Indonesia. Maka, polisi sambung Eko memastikan tidak ada warga asing masuk secara illegal.

“Ini sekaliguas juga pengetatan wilayah dari narkoba. Belakangan Aceh Timur menjadi salah satu jalur masuk narkoba dan berhasil kita tangkap lewat kerja sama dengan instansi lain. Warga India kita pantau, sabu-sabu dan tindak pidana lain sekalian kita tangkap,” terangnya.

Dia mengimbau agar nelayan melapor jika melihat kapal yang membawa warga asing masuk ke perairan Aceh Timur.

Menurut Eko kerja sama dengan nelayan sejauh ini sangat baik. Sehingga nelayan pasti akan memberitahu jika melihat kapal asing masuk ke wilayah itu.

“Kami ajak masyarakat agar melaporkan jika ada hal mencurigakan seperti warga negara asing dan tindak pidana lainnya,” pungkas AKBP Eko.

Baca juga: Virus Corona di India Ubah Jalanan Penuh Tumpukan Kayu Pembakaran Mayat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com