Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belitong Jadi Wakil Asia sebagai Anggota Baru UNESCO Global Geopark 2021

Kompas.com - 23/04/2021, 12:53 WIB
Heru Dahnur ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com - Geopark Belitong menjadi satu-satunya yang mewakili Asia sebagai anggota baru UNESCO Global Geopark (UGG) 2021.

Ada 7 anggota baru yang ditetapkan, yakni geopark dari Indonesia, Denmark, Finlandia, Jerman, Italia, Polandia, Yunani. 

Hal tersebut disampaikan perwakilan UNESCO dalam Welcome Digital Event for The New Unesco Global Geoparks 2021 melalui zoom meeting dari Paris, Kamis (22/4/2021), pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Geopark Belitong Jadi Warisan Dunia, Ini 17 Destinasi Unggulannya

Saling sapa pihak UNESCO dari Paris disambut riuh kibaran bendera Merah Putih dari tangan para tamu undangan yang hadir di Kantor Bupati Belitung

UNESCO menegaskan, geopark menjadi landmark, bukti sejarah evolusi kehidupan, serta merupakan peninggalan kebudayaan geologi yang memiliki peran penting dalam warisan budaya non-benda atau intangible heritage.

Demi menjaga keindahan geopark dibutuhkan kerja sama pada berbagai tingkatan.

Dalam menjalankan ini dibutuhkan kerja sama di tingkat global. 

"Hubungan dalam berbagai level adalah yang terpenting," kata pembicara dari UNESCO.

Baca juga: Sah, Belitong Masuk Daftar UNESCO Global Geopark

Lebih lanjut, pihak UNESCO menjelaskan bahwa bergabungnya Belitung menjadi anggota bukan hanya sekadar mendapatkan pengakuan internasional.

Namun yang paling penting adalah dapat menjaga standar kualitas.

Tentunya harus selalu diperhatikan apabila ada kesalahan secara periodik, sehingga revalidasi penting bagi UNESCO. 

"Jangan pernah lupakan komunitas lokal dalam setiap aksi. Lakukanlah pendekatan bottom up untuk menjalankan strategi yang berkelanjutan sesuai dengan SDG," ujar pihak UNESCO. 

Saat ditemui usai mengikuti konferensi virtual, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengatakan, pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah daerah, serta komunitas geopark siap bersama-sama memberikan yang terbaik.

"Lahirnya Belitong UNESCO Global Geopark ini dapat memberikan nilai tambah untuk menyejahterakan khususnya masyarakat Belitung dan Babel pada umumnya," kata Erzaldi.

Erzaldi berpesan agar pengelola dan komunitas dapat mengatur, memelihara, dan mengelola geopark dengan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com