Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Para Penyandang Tunanetra Mengaji dengan Metode Braile...

Kompas.com - 21/04/2021, 21:38 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kekurangan fisik tak lantas membuat para penghuni Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN) Dinas Sosial Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Kota Malang melewatkan Ramadhan begitu saja.

Ada banyak cara menjadikannya menjadi bulan yang lebih berkah, salah satunya adalah dengan meningkatkan ibadah.

Hal itu lah yang dilakukan para penghuni UPT RSBN Dinsos Jawa Timur. Para penyandang tunanetra itu rutin mengaji bersama di Masjid An-Nur di kompleks UPT.

Karena keterbatasan pada penglihatan, mereka mengaji dengan metode braile atau huruf timbul. Untuk membacanya, mereka memanfaatkan indera peraba melalui telunjuk tangan.

"Saya netranya (butanya) baru. Saya Arab braile masih dalam proses belajar. Sedikit-sedikit sudah mulai bisa," kata Ali Ridha, salah satu penyandang tunanetra di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN) saat ditemui di sela mengaji, Rabu (21/4/2021).

Baca juga: Video Mesum Pasangan WNA di Jalur Pendakian Gunung Batur Viral, Polisi Buru Pelaku

Penghuni lainnya, Novita Mula Suryani (24) mengaku membutuhkan waktu satu bulan untuk bisa membaca Al-Quran dengan metode braile.

"Perkiraan satu bulan sudah bisa baca. Hurufnya hampir sama dengan Indonesia tapi yang arab braile tanda bacanya lebih banyak," katanya.

Pekerja Sosial di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN), Mochammad Chafidz mengatakan, para penguhi UPT rutin mengaji bersama di masjid itu.

Biasanya, mereka mengaji pada pagi hari, kemudian siang hari setelah shalat zuhur, sore menjelang berbuka puasa dan malam setelah shalat tarawih.

"Setelah shalat tarawih, baik mereka yang menguasai braile maupun mereka yang hafidz mereka tadarus," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com