Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Kakek Makmur, Pengemis yang Menangis Usai Uangnya Dijambret, Kini Tewas di Tribun Lapangan

Kompas.com - 13/04/2021, 11:27 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sosok Kakek Makmur, seorang pengemis berusia 70 tahun beberapa kali menyita perhatian publik.

Kakek tersebut pernah mengalami penjambretan hingga videonya viral di media sosial pada akhir tahun 2020 lalu.

Kini, sang kakak ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tribun Lapangan Lembah Hijau, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (12/4/2021).

Baca juga: Kakek yang Viral karena Uang Hasil Mengemisnya Dijambret Ditemukan Tewas di Tribun Lapangan

Pernah terisak-isak usai uang hasil mengemisnya dijambret

Video seorang kakek pengemis tua dijembret , Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dijambret dua orang pelaku viral di media sosial, Senin (30/11/2020).screenshoot Video seorang kakek pengemis tua dijembret , Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dijambret dua orang pelaku viral di media sosial, Senin (30/11/2020).
Kakek Makmur, mengalami kejadian yang tak menyenangkan hingga membuatnya menangis terisak-isak pada 2020 lalu.

Uang hasil mengemis yang akan dia gunakan untuk membeli kain putih, dirampas oleh dua orang pemuda, Sabtu (28/11/2020).

Sang kakek sempat berupaya mengejar dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor itu. Namun, dia justru terjatuh.

Kejadian tersebut membuat Kakek Makmur berlinang air mata menahan kekecewaan.

"Bahu saya sakit, uang saya dicuri, padahal uang itu saya mau siapkan untuk beli kain putih, jangan sampai saya sakit dan mati," tutur Kakek Makmur, Senin (30/11/2021).

Baca juga: Fakta-fakta Kampung Narkoba yang Sulit Tersentuh Aparat, Punya Pasukan Bayaran Rp 200.000 Sehari, Butuh Sepekan Tembus Benteng Pertahanan


Polisi akhirnya menangkap pelaku berinisial RM alias AB.

Kejadian penjambretan tersebut ternyata terekam dalam kamera CCTV dan beredar di media sosial.

Video dengan durasi 13 detik itu menunjukkan dua lelaki mendatangi Kakek Makmur dengan sepeda motor.

Lalu tiba-tiba salah satunya merampas tas Kakek Makmur yang berisi uang.

Sang kakek berusaha mengejar, tetapi tubuhnya kehilangan keseimbangan dan terjatuh.

Baca juga: Tiket Masuk Pantai Anyer Rp 100.000 Dibilang Kemahalan, Pengelola: Lihat Dulu Kondisi Pantai seperti Apa

Halaman:


Terkini Lainnya

Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Regional
Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Regional
IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

Regional
Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Regional
Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Regional
Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi 'Volunteer' di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi "Volunteer" di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com