Layar Tancap "Finding Srimulat" Jadi Kado untuk Warga Solo

SOLO, KOMPAS.com — Film Finding Srimulat sejatinya akan diputar di bioskop Tanah Air pada 11 April mendatang. Namun, Sabtu (30/3/2013), bertempat di alun-alun Ngarsopuro, Solo, warga Solo ramai-ramai menyaksikan film tersebut untuk pertama kalinya.

Hal itu merupakan kado bagi warga Solo yang sudah banyak membantu selama proses shooting Finding Srimulat. Film yang disutradarai Charles Gozali itu digelar gratis bagi warga Solo.

Tak tanggung-tanggung, layar berukuran 8 x 3 meter juga sound system dengan kapasitas 40.000 watt dan proyektor 2 x 15.000 atau 30.000 ANSI lumens disediakan Magma Entertainment selaku rumah produksi.

"Kami ingin memberikan yang terbaik. Kami berusaha sebisa mungkin agar warga yang menonton bisa menikmati kualitas gambar dan suara yang maksimal walaupun di ruang terbuka," ujar Charles saat berbincang di Omah Sinten Boutique Hotel, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/3/2013).

Kado tawa itu diawali dengan kirab yang dimulai dari Omah Sinten, Jalan Slamet Riyadi, Jalan Warung Palem, Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Veteran, Jalan Bayangkara, sampai kembali ke Omah Sinten. 

Selain warga Solo, ikut juga hadir para pemain seperti Reza Rahadian juga anggota Srimulat, di antaranya, Gogon, Tessy, Ibu Djujuk, dan Kadir. Acara tersebut juga digelar sebagai penanda Hari Film Nasional.

"Sesuai tagline kami, selamatkan Indonesia dengan tawa. Kami harap film ini dapat menghibur masyarakat. Saya juga berharap acara yang kami gelar ini merupakan salah satu tanda kebangkitan film nasional," harap Charles.