Eksekutor Perampokan yang Tewas di Tangan Polisi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah kejahatan Hoderi alias Dori, berakhir di tangan aparat kepolisian. Pria yang bertugas sebagai eksekutor dalam setiap aksi perampokan di Jakarta Timur itu tewas ditembak Polisi dari Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur dan Polda Metro Jaya.

"Yang kita tembak itu (Dori) otak dan eksekutor setiap kali merampok," ujar Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Mulyadi Kaharni, Jumat (29/3/2013) siang tadi.

Dalam setiap aksinya, Dori dan komplotannya selalu mempersenjatai diri dengan senjata, baik senjata tajam atau pun senjata api rakitannya. Pria yang tinggal di sebuah kontrakan di Klender, Duren Sawit itu tak segan-segan melukai korban apabila melawan atau berteriak meminta tolong.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, AKBP Muhammad Saleh menuturkan, penangkapan Dori berawal dari penangkapan Muhi, rekan beraksi Dori. Muhi ditangkap di rumahnya di Cikarang, Jawa Barat. Pengembangan pun lalu mengarah ke kontrakan Dori di Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. Di sana, karir Dori sebagai rampok kawakan, usai.

Barang bukti yang disita dari rumah tersangka Dori, antara lain, satu pucuk senjata api revolver rakitan dengan empat butir peluru, satu golok berikut sarungnya, dan tiga unit telepon seluler.

Kini, jenazah Hoderi telah dibawa ke ruangan jenazah Rumah Sakit Polri Bhayangkara Raden Said Sukamto, Kramat Jati, Jakarta Timur. Adapun Muhi, tengah diperiksa intensif di ruang Kriminal Umum Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur. Polisi masih memburu rekan komplotan.

Berikut catatan aksi perampokan Dori dari kurun waktu 2007 hingga 2013:

- 1 juli 2007 di Kampung Baru, Cakung Barat. Korban Kendi. Kerugian plat alumunium senilai Rp 150 juta.

- 10 Desember 2012. SPBU Jalan Perintis Kemerdekaan, Pulogadung. Korban Supriyanto. Uang tunai Rp 45 juta.

- 26 Desember 2012. Kelapa Dua Wetan, Ciracas. Korban Sholikah. Uang Rp 100 juta, 2 ponsel.

- 10 Januari 2013. Halaman parkir Bank Mandiri KCP Kalimalang, Duren Sawit. Korban Fitri Hartati. Kerugian Rp 47.970.000.

- 21 Januari 2013. SPBU Rawamangun, Pulogadung. Kerugian Rp 635 juta.

- 28 Januari 2013. Jalan Rawa Kuning, Pulo Gebang. Korban Wendi. Kerugian Rp 10 juta. - 29 Januari 2013. Buaran Duren Sawit. Korban Siti Suryani. Kerugian Rp 100 juta.

- 4 Februari 2013. Bank Mandiri Cipinang Melayu, Makasar. Korban Andang Saifulloh. Kerugian Rp 317.505.000.

-13 Februari 2013. Pulogebang, Cakung. Korban Dina Ikasari (Karyawan Aetra). Kerugian Rp 200 ribu.

- 15 Februari 2013. SPBU Pondok Bambu, Duren Sawit. Korban Arnold. Kerugian Rp 115.0000 dan giro Rp 7 juta.

- 15 Februari 2013. Jalan Penggilingan depan Masjid Al Furqon, Cakung. Korban Manuala Manik. Kerugian Rp 40.719.000 juta dan giro Rp 3.850.000. - 18 Februari 2013. Depan Bank BNI Otista II. Jatinegara. Korban Hidayat. Kerugian Rp 85.588.250.

- 26 Maret 2013. Jalan Rajiman Jatinegara, Cakung. Korban Muksin. Kerugian Rp 95 juta.