Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Kota Baturaja Berangsur Normal

Kompas.com - 08/03/2013, 10:29 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com — Aktivitas Kota Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Jumat pagi (8/3/2013), mulai normal kembali. Sebelumnya, saat pembakaran Polres setempat pada Kamis kemarin, warga banyak yang takut keluar rumah, bank menghentikan pelayanan nasabah, dan pemilik pertokoan menutup kegiatan bisnisnya.

"Hari ini, aktivitas warga mulai normal. Begitu pula kegiatan perbankan dan semua pertokoan sudah mulai buka kembali," ujar dosen Universitas Baturaja, Dora Fatma Nurshanti, di Palembang.

Menurut dia, warga mulai berani melakukan berbagai aktivitas seperti biasanya setelah melihat perkembangan kondisi keamanan tidak semakin buruk pasca-penyerangan dan pembakaran Mapolres OKU oleh sekelompok oknum Batalyon Artileri Medan (Armed) 15/Kodam II Sriwijaya.

Warga Kota Baturaja lainnya, Septi, mengharapkan masalah yang terjadi di antara anggota Polres OKU dengan anggota TNI Batalyon Artileri Medan (Armed) 15/Kodam II Sriwijaya benar-benar tuntas dengan baik oleh petinggi kedua aparat negara itu. Jika permasalahannya tidak selesai dengan tuntas, dikhawatirkan masih terdapat dendam yang sewaktu-waktu bisa memicu terjadinya peristiwa yang tidak hanya menimbulkan korban dari kedua belah pihak, tetapi juga bisa merugikan masyarakat serta mengancam keselamatan jiwa warga sipil.

Melalui langkah-langkah yang dilakukan oleh pimpinan Polri dan TNI dalam kasus pembakaran Polres OKU itu diharapkan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang selama ini sangat kondusif bisa segera pulih kembali.

Selain itu, pelaku kejahatan yang sempat melarikan diri dari tahanan ketika terjadi pembakaran Mapolres OKU diharapkan bisa segera ditangkap karena masyarakat khawatir tindak kejahatan bisa meningkat dan aparat kepolisian dapat segera melaksanakan tugasnya seperti biasanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com