Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minahasa Selatan Tak Punya Pemadam Kebakaran

Kompas.com - 13/10/2012, 02:18 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

BOLAANG MONGONDOW, KOMPAS.com - Keluarga Tiwow-Kalalo hanya bisa pasrah ketika menyaksikan rumah mereka di Desa Tumpaan Dua Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan ludes terbakar tanpa bisa diselamatkan pada Jumat (12/10/2012) sore. Tidak tersedianya mobil pemadam kebakaran (Damkar) membuat warga Minsel hanya bisa pasrah ketika terjadi kebakaran.

Upaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti siraman air dengan menggunakan ember tidak dapat menolong. Kondisi ketiadaan Damkar tersebut sudah sering dikeluhkan oleh warga Minsel.

Beberapa warga mengkritik Pemkab Minsel yang tidak bisa menyediakan Damkar.

"Mereka bisa membangun gedung kantor miliaran rupiah, sementara menyediakan pemadam kebakaran saja tidak bisa," ujar salah satu warga dengan kesal.

Dari data yang ada, hingga Okteber 2012 setidaknya sudah terjadi tujuh kasus kebakaran rumah warga di Minsel. Dari semua kasus tersebut tidak ada yang bisa diselamatkan karena pemadaman api hanya dilakukan dengan peralatan seadanya.

Sebenarnya Minsel punya dua unit Damkar, tetapi keduanya tidak bisa difungsikan karena dalam kondisi rusak. Begitupula pengadaan Damkar sudah diusulkan dalam APBD 2012, tetapi dalam pembahasan malah ditolak.

Sementara tidak ada niat sama dari instansi terkait untuk memperbaiki Damkar yang rusak. Alhasil setiap terjadi musibah kebakaran, warga hanya bisa pasrah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com