Terlilit Utang, Wariyanto Dibantu Pembaca "KOMPAS.com"

UNGARAN, KOMPAS.com — Wariyanto (33), warga Bapang Harjosari, Bawen, Kabupaten Semarang, ayah dari almarhum Muhammad Arkaprawira Ardiansyah, anak balita penderita radang otak, Selasa (28/2/2012), menerima bantuan dana dari pembaca Kompas.com senilai Rp 1,5 juta.

Saat menerima bantuan tersebut, Wariyanto mengaku bersyukur karena masih ada sesama yang bersedia meringankan bebannya. "Saya hanya bisa mendoakan pembaca Kompas.com yang membantu saya ini. Semoga diberi balasan yang setimpal oleh Allah SWT,'' ungkapnya, disaksikan Heru Susilo, pemilik mebel UD Pangestu tempat Wariyanto bekerja.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wariyanto, buruh mebel asal Semarang, terlilit utang di RSUD Tugu Semarang lantaran tak mampu membayar biaya operasi anaknya. Ia pun tak mempunyai kartu Jamkesmas meskipun termasuk warga miskin. Kini, meski anaknya telah meninggal, ia masih terus berjuang agar bisa melunasi utangnya.

Kas rukun warga (RW) Rp 3,5 juta sempat ia pinjam untuk menutup biaya perawatan Arka di Klinik Larisma dan Rumah Sakit Ken Saras, Ungaran, sebelum Arka dibawa ke RSUD Tugu Semarang. Di RSUD Tugu Semarang sebenarnya Wariyanto hanya dibebani 60 persen dari keseluruhan biaya, menyusul terbitnya memo dari Bupati Semarang. Sisanya, ongkos sebesar Rp 9 juta ditangguhkan hingga kartu Jamkesmas rampung.

"Kemarin, saya terpaksa meminta lagi perpanjangan pembayaran karena kartu Jamkesmas ternyata belum jadi,'' keluhnya. Di RSUD Tugu Semarang, Wariyanto menjaminkan KTP istri dan uang Rp 800.000. Setelah kartu Jamkesmas rampung, KTP dan uangnya akan dikembalikan.