Dua Personel Kangen Band Minta Maaf

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dua personel Kangen Band, Andika (vokal) dan Izzy (keyboard), yang ditangkap pada Sabtu (12/3/2011) dini hari terkait kasus penyalahgunaan narkoba jenis ganja, akhirnya buka suara.

Mereka mengutarakan permintaan maafnya secara terbuka kepada publik dan penggemarnya. "Kami menyesal. Maaf buat orang-orang yang sudah percaya sama kami, orangtua dan masyarakat, teman-teman Kangen juga, dan (label) Warner Music Indonesia," ujar Andika di Gedung BNN, Jalan MT. Haryono, Jakarta Timur, Senin (14/3/2011).

Setelah dinyatakan terbukti menggunakan narkoba jenis ganja melalui tes urine, pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) memutuskan untuk merehabilitasi keduanya di Panti Rehabilitasi Narkotika di Lido, Sukabumi, Jawa Barat. Andika dan Izzy, dianggap hanya sebagai korban.

Permohonan maaf juga disampaikan Izzy. Pria yang ikut diciduk bersama Andika itu, berharap tidak adalagi artis lain yang terjerumus karena narkoba. "Ini masih tahap direhabilitasi. Maaf kami mengecewakan kalian semua. Kami Mengimbau teman-teman artis lain, jangan sekali-kali pakai narkoba, narkoba itu kejam," ungkapnya menyesali. 

Pada kesempatan yang sama, Direktur BNN Benny Mamoto, juga mengimbau kepada artis yang masih menggunakan narkoba untuk melakukan wajib lapor sebelum pihaknya menangkap mereka akibat terus membandel.

"Kami tetap memproses Peraturan Pemerintah Wajib Lapor bagi mereka yang menyalahgunakan narkoba di puskesmas atau rumah sakit yang ditunjuk. Kalau kedapatan pakai lagi, diberikan kesempatan dua kali, kalau ketiga kalinya baru di proses di pengadilan," imbuh Benny.