JAKARTA, KOMPAS.com - KH Salahudin Wahid atau biasa dipanggil Gus Sholah membenarkan bahwa kelompok Ahmadiyah memang salah jika dilihat dari sisi ajaran agama. Namun, menurutnya, bukan berarti hak hidup kelompok tersebut diabaikan.
"Saya pribadi sebagai orang Islam yang punya suara, melihat dari segi ajaran memang Ahmadiyah itu salah. Namun, pertanyaannya sekarang, adakah hak hidup jemaah Ahmadiyah di Indonesia ini?" ujarnya dalam Konferensi Pers di Maarif Institute, Jakarta, Selasa (8/3/2011).
Menurutnya, permasalahan tersebut harus dicermati baik-baik oleh pemerintah sekarang ini. Ia menilai, semua permasalahan Ahmadiyah harus dikonfirmasi terlebih dahulu, baik dari sisi teologi maupun hukum.
"Semua terbuka mengenai masalah Ahmadiyah. Termasuk apakah mereka memiliki kitab suci atau tuduhan bahwa Ahmadiyah kafir. Namun, itu semua menurut saya harus dikonfirmasi terlebih dahulu," kata Gus Sholah ketika ditanya mengenai pembubaran Ahmadiyah.
Ia menganggap, hal tersebut harus melalui proses hukum seperti pembubaran organisasi-organisasi lainnya. Sebab, menurutnya, jika hanya melalui tekanan dari beberapa kelompok saja, hal tersebut tidak sehat bagi kehidupan berdemokrasi di Indonesia.
"Jadi, kalau sebuah organisasi itu harus dibubarkan. Menurut saya, harus melalui proses pengadilan terlebih dahulu. Artinya, organisasi tersebut dibubarkan karena melanggar hukum yang tercantum dalam UU No. 1 tahun 1965 terkait penodaan agama," jelasnya. "Untuk itu, dalam kasus pembubaran Ahmadiyah ini. Menurut saya, harus ada inisiatif membawa ke pengadilan," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.