Pertaruhan Gengsi Persema dan PSM Makassar

Malang, Kompas - Dua kesebelasan eks anggota Liga Super Indonesia, Persema Malang dan PSM Makassar, akan bertanding di Liga Primer Indonesia. Mereka akan mempertaruhkan gengsi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, hari Sabtu (22/1).

Kedua kesebelasan yang diasuh oleh pemain asing ini sama-sama menargetkan tiga poin. Mereka sama-sama ingin membuktikan diri. ”Kami tentu ingin menang di kandang sendiri. Di setiap laga kami selalu berusaha merebut tiga poin,” ujar Pelatih Persema Malang Timo Scheunemann.

Persema sendiri tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh setelah pemain belakangnya, Abanda Herman, dicoret dari tim. Sejumlah pemain Persema tengah dibelit cedera, seperti Semme Piere Patrick dan Kim Jeffrey Kurniawan. Namun, pemain pilar lain, seperti Bima Sakti, Robbie Gaspar, M Kamri, dan para pemain lain dalam kondisi terbaiknya.

Di kubu PSM Makassar, Asisten Pelatih Liestiadi mengatakan, timnya tidak ingin pulang dengan tangan kosong. ”Kami tentu ingin mendapatkan hasil terbaik dalam setiap laga kami. Kami harus mewaspadai tuan rumah yang memiliki permainan cepat dari sayap,” ujar Liestiadi.

Pada laga ini, PSM Makassar akan diperkuat sejumlah pemain, seperti Srecko Mitrovic, Diva Tarkas, dan striker Andi Odang.

Sementara itu, kesebelasan Aceh United percaya diri menghadapi tuan rumah Bintang Medan di Stadion Teladan Medan, Sabtu. ”Kami harus menang, minimal mencuri poin menghadapi Bintang Medan FC meski kami berstatus sebagai tamu,” kata Manajer Aceh United Syahbudin Tripa, seperti dikutip Antara.

Syahbudin optimistis karena timnya cukup kuat dengan empat pemain asing yang mereka miliki saat ini. Keempat pemain itu adalah Yun Dan-ju dan Park Dai-sih (Korsel), Loundry (Perancis), dan Fiere Nyangka (Kamerun).

Sementara itu, Asisten Pelatih Bintang Medan Syahrial Nasution mengatakan, timnya akan menggunakan formasi 4-4-2 menghadapi tim asal Aceh tersebut.

Dengan mengandalkan dua pemain asing yang mereka miliki saat ini, Amin Kamoun (Tunisia) dan Cosmin (Romania), ia juga memiliki keyakinan timnya dapat mendulang hasil maksimal dalam laga perdana mereka ini.

Sementara itu, meski kalah 0-1 saat menjamu tim Bali De Vata di kandang sendiri, Pelatih Real Mataram Jose Homacio Basualdo berani sesumbar bakal mencuri tiga poin di kandang Cendrawasih Papua FC di Lapangan Mandala, Jayapura, Sabtu.

”Kami sama-sama klub baru dan saya tahu anak-anak Papua memiliki skill individu yang bagus, tetapi kami tetap memasang target tiga poin,” ujar pelatih asal Argentina itu. Skuad Real Mataram datang dengan kekuatan penuh, termasuk tiga pemain asing yang berasal dari Argentina dan satu gelandang dari Korsel.

Kapten Cendrawasih Papua FC, Yance Rumbino, mengaku siap memenangi laga perdana di Lapangan Mandala. ”Saya berharap dukungan dari semua pemain agar kami dapat memenangi pertandingan perdana di Kota Jayapura,” ujarnya.

Sementara itu, Bandung FC masih menanti kedatangan pemain bintang untuk bergabung dengan mereka. Bandung FC pada Sabtu ini akan menjamu Persibo Bojonegoro. Sebelumnya beredar nama Jesper Blomqvist yang pernah membela Manchester United, tetapi kemudian mereda.

Di Jakarta, Batavia Union akan menjamu Solo FC. Laga ini akan digelar di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan.(DIA/ELD/OTW)