Bupati Jembrana Hadiri Panggilan Polda

DENPASAR, KOMPAS.com — Tersangka kasus korupsi pengadaan mesin pabrik kompos yang juga Bupati Jembrana, Bali, I Gede Winasa, akhirnya memenuhi panggilan Polda Bali. Winasa tidak menghadiri panggilan polisi pekan lalu karena menjadi pembicara di Universitas Airlangga, Surabaya.

Dengan didampingi dua kuasa hukumnya, Ferdinand dan Aga Khan, Winasa tiba di Polda Bali sekitar pukul 10.30 Wita. Puluhan wartawan yang sudah menunggu Winasa sejak pagi berhasil dikecoh oleh Bupati Jembrana tersebut.

Winasa tiba-tiba muncul di lantai 2 ruang Direktorat Reskrim Polda Bali dan mengagetkan tim penyidik yang akan memeriksanya. "Saya juga tidak tahu lewat mana, tiba-tiba sudah di sini," ujar AKBP Komang Suwirya, Kasat IV Tipikor Ditreskrim Polda Bali, beberapa saat lalu.

Komang Suwirya yang juga tim penyidik Winasa menambahkan, siang ini yang bersangkutan akan langsung menjalani pemeriksaan. Winasa yang tersangkut kasus korupsi pengadaan mesin pabrik kompos yang diduga merugikan negara sebesar lebih dari 2,3 miliar akan dicecar puluhan pertanyaan dalam pemeriksaan pertama ini.