Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPAI Punya Bukti Dampak Video Porno Ariel

Kompas.com - 07/07/2010, 23:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan kembali ada 40 anak menjadi korban perkosaan pascaperedaran video mesum mirip Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari. Beberapa korban di antaranya disebabkan karena pelaku perkosaan menonton video porno mirip Ariel.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua KPAI Hadi Supeno, di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (7/7/2010). "Data terakhir yang kami punya ada 40 korban. Meski tidak semuanya karena video Ariel, tetapi kasus ini kan masih berjalan terus, dan masih bisa terus bertambah," kata Hadi.

Meski demikian, banyak juga pelaku yang mengaku melakukan perkosaan akibat menonton video Ariel. Menurutnya, kejadian tersebut banyak terjadi di Banjarnegara, Sumedang, dan Makassar. Oleh karena itu, pihaknya mendesak agar kepolisian terus melakukan penyidikan atas kasus ini hingga tuntas.

"Kami juga meminta kepada Kementerian Komunikasi dan Informasi memblokir situs-situs berbau pornografi. Karena akses tertinggi anak-anak melihat pornografi itu dari internet," lanjutnya. (ANI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com