"Biayanya sangat mahal. Untuk beli lotion saja tidak cukup uang. Ada sponsor yang bawa mereka keliling ke kota-kota cari dana supaya bisa beli lotion," kata Afandi yang selalu duduk mendampingi cucunya.
Lain lagi cerita tentang perempuan dengan wajah mirip monyet dan bulu di badan. Septiani Abdullah, biasa disapa Septi, beraktivitas seperti anak-anak normal. Putri kedua pasangan Yusuf Abdullah dan Fatma Nusi ini asal Dumbaya Wulan, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Kini dia duduk di bangku kelas III SD Inpres Dumbaya Wulan.
"Dia main dengan anak-anak normal pada umumnya. Yang membedakan hanya wajahnya, terutama mulut dan hidungnya yang mirip monyet. Di tengkuk sampai ke pantat tumbuh rambut yang panjang," kata Fatma, ibunda Septi, kepada FloresStar, kemarin.
Menurut Fatma, ketika mengandung anak keduanya itu, dia tidak mengalami kelainan apa pun. Usia kehamilan sampai melahirkan normal saja. Genap sembilan bulan, Fatma melahirkan anak perempuan.
"Tak ada mimpi atau gejala yang aneh-aneh. Tetapi, waktu lahir, di belakang tengkuk sampai ke pantat tumbuh bulu-bulu yang panjang. Kami tak punya keturunan seperti ini," kata Fatma. Anak sulungnya, Aprianti, yang kini berusia 16 tahun dan duduk di bangku kelas I SMK, kondisi tubuhnya normal. Adiknya, Remki (5), yang dibawanya ke Ende bersama Septi, juga normal seperti anak-anak yang lain.