JAKARTA, KOMPAS.com — Perayaan Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta berlangsung aman. Tanpa ada pemeriksaan keamanan dari kepolisian seperti yang biasanya terlihat jika gereja ini menggelar peringatan hari raya keagamaan.
"Tidak ada pengamanan khusus dari pihak keamanan," kata Anki, humas perayaan Jumat Agung Katedral, Jakarta (10/4). Di lokasi memang hanya terlihat enam polisi yang sedang berjaga di Posko Polsek Sawah Besar yang berada di depan Katedral di luar pagar. Di lingkungan Katedral sendiri tidak kelihatan polisi yang sedang berjaga.
Perayaan Jumat Agung yang dimulai pukul 12.00 tadi dihadiri tak kurang dari 2.500 jemaat. Bagi umat Katolik, perayaan ini untuk memperingati sengsara dan wafatnya Yesus Kristus. Sengsara dan wafat Yesus adalah wujud kasih dan ketaatan-Nya kepada Allah yang ingin mengasihi dan menyelamatkan manusia dari belenggu maut dan dosa.
Untuk Katedral, rangkaian kegiatan Jumat Agung ini dimulai dengan Jalan Salib pada pukul 08.00 dan 10.00. Lalu untuk Ibadat Sengsara dan Wafat Tuhan Yesus pukul 12.00, 15.00, dan 18.00. Saat ini jemaat yang ingin merayakan ibadat pukul 15.00 sudah berdatangan walaupun ibadat pukul 12.00 masih berlangsung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.