Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Penyangga Kota Padang Rusak

Kompas.com - 29/06/2011, 15:18 WIB

PADANG, KOMPAS.com - Sebagian kawasan penyangga Kota Padang berupa hutan di kaki Bukit Barisan rusak. Pemantauan pada Rabu (29/6/2011) di kawasan Kuranji, Sungai Sariak, Sungai Lareh, dan Lubuk Minturun menunjukkan sebagian kawasan hutan yang rusak.

Kerusakan itu antara lain karena aktivitas penebangan pohon dan galian C. Selain itu juga terjadi alih fungsi lahan pertanian menjadi sejumlah kompleks perumahan.

"Ini kondisi yang berbahaya karena jika hutan penyangga rusak dan daerah resapan berubah fungsi, maka bencana seperti banjir dan tanah longsor akan terjadi," kata Kepala Biro Polhukam Dewan Pengurus Wilayah Serikat Petani Indonesia Sumbar, Riki Hendra Muyla.

Ia juga menyayangkan masifnya alih fungsi lahan pertanian di kawasan itu menjadi lokasi perumahan. Padahal di masa lalu, Kuranji dikenal sebagai lumbung padi.

Menanggapi hal itu Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah pada hari yang sama mengatakan pembangunan kawasan permukiman sejalan dengan kebutuhan penduduk. Namun ia mengatakan, pembatasan memang perlu dilakukan dengan cara mengontrol dan mengendalikan perluasannya.

"Kalau sudah terjadi perambahan, itu memang penyimpangan," kata Mahyeldi. Akan tetapi ia menambahkan, secara umum total luas hutan dan lahan pertanian masih sebesar 60 persen dan luas permukiman sebesar 40 persen jika dibandingkan dengan total luas kawasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com