Penjara Khusus Koruptor Dibangun di Pulau Terpencil

PADANG, KOMPAS.com — Anggota DPRD Sumatera Barat HM Tauhid menyarankan agar Kementerian Hukum dan HAM membangun penjara khusus bagi para koruptor di pulau terpencil di Kepulauan Mentawai.

"Saran ini sudah kami sampaikan kepada Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, beberapa waktu lalu," kata Tauhid di Padang, Jumat (22/1/2010).

Penjara khusus koruptor sangat tepat dibangun di pulau terpencil tanpa penghuni di Kepulauan Mentawai guna memberikan efek jera kepada terpidana kasus ini.

Menurut dia, penjara di pulau itu juga akan memberikan rasa takut yang nyata bagi mereka yang berniat korupsi.

"Efek jera bagi koruptor karena Mentawai jauh dan sulit dijangkau, serta rawan bencana, sehingga bisa menjadi tekanan berat bagi koruptor," katanya.

Keberadaan penjara tersebut sekaligus bisa berdampak positif bagi masyarakat Mentawai. Karena kedatangan orang untuk mengunjungi saudara atau keluarganya yang ditahan bisa dimanfaatkan untuk membuka kegiatan usaha, seperti perdagangan.

"Masyarakat bisa membuka usaha berjualan bagi pengunjung pulau itu sehingga akan membantu ekonomi mereka," katanya.

Para pengunjung sekaligus bisa menikmati perjalanan wisata dengan melihat keindahan alam bahari di Kepulauan Mentawai sehingga kedatangan mereka merupakan promosi pariwisata daerah setempat.