Keluarga Hambali Dukung Obama Tutup Guantanamo

CIANJUR, RABU- Keluarga Hambali, teroris asal Cianjur, Jawa Barat, memberikan apresiasi terhadap janji Presiden Amerika Serikat terpilih, Barrack Obama, yang akan menutup penjara Guantanamo.

"Kalau penjara intelejen CIA di Teluk Guantanamo itu ditutup, artinya tidak ada lagi yang harus ditahan, termasuk Hambali," kata Kankan Abdul Kadir(30) yang juga adik Hambali, Rabu (12/11).

Hambali alias Encep Nurjaman yang dituduh sebagai tokoh selain Amrozi cs di balik aksi bom Bali, sudah lama ditahan di penjara di Teluk Guantanamo.

"Jika memang rencana  penutupan penjara benar, kami keluarga besar di Cianjur menyambut gembira rencana itu," kata Kankan Abdul Kodir.

Kankan saat ditemui di rumah orang tuanya di Kampung Pamokolan RT 02/04, Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, mengaku baru tahu rencana itu. Meski demikian, ia mengaku bahwa pihak keluarga di Cianjur belum mendapatkan informasi resmi mengenai rencana penutupan penjara intelijen CIA Guantanamo. 

Sejak penahanan Hambali beberapa tahun lalu, menurut Kankan, pihak keluarga hingga saat ini belum pernah berkomunikasi lagi dengan Hambali. Komunikasi hanya dilakukan dengan isteri Hambali, Nur Alawiyah, yang saat ini berada di Malaysia.

"Pemerintah Indonesia belum bisa memberikan fasilitas untuk bertemu dengan kakak saya (Hambali). Paling juga kita hanya kontak dengan isterinya di Malaysia," katanya.

Kankan menambahkan, beberapa waktu lalu Nur Alawiyah sempat mengutarakan niatnya berkunjung ke Cianjur. Namun, hal itu kandas karena pemerintah Malaysia tidak mengizinkannya dengan alasan masih dalam tahap pengawasan.

"Lebaran kemarin kakak ipar saya itu mau ke Cianjur, tapi  terganjal peraturan pemerintah Malaysia karena ia masih dalam pengawasan," kata Kankan.