Sidang Kedua Pencurian Patung Akan Kembali Digelar

SOLO, RABU - Persidangan kedua perkara yang terkait dengan kasus hilangnya arca Museum Radya Pustaka Solo akan kembali digelar besok Kamis (13/11). Seperti pada persidangan sebelumnya, tim penasihat hukum terdakwa Hashim Djojohadikusumo berharap proses persidangan berjalan cepat.

"Yang jelas dalam persidangan ini, kami akan tetap berpedoman pada fakta-fakta hukum yang ada. Harapan kami jangan sampai perkara ini dipolitisasi oleh siapapun. Dan hakim harus independen, tidak boleh di bawah tekanan siapapun," ujar penasihat hukum Hashim, Nicholay Aprilindo, Rabu (12/11) malam.

Sesuai jadwal, persidangan kasus arca ini akan digelar besok, Kamis (13/11) di Pengadilan Negeri Solo. Agenda persidangan besok melanjutkan pemeriksaan saksi-saksi yang diajukan jaksa penuntut umum dari Kejaksaan Negeri Solo. Pihak penasihat hukum juga menyiapkan sejumlah saksi yang meringankan kliennya.

Selain dua saksi yang belum sempat didengar keterangannya di persidangan, yakni Hardini Sumono (mantan pegawai Direktur Jenderal Sejarah Depbudpar), Siswanto Sudomo (Wakil Ketua Yayasan Keluarga Hashim Djojohadikusumo) dan Dra Hardini Sumono (ahli dari Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakaka), rencananya JPU akan menghadirkan sejumlah saksi lain.