Tak Bayar Sewa Mobil 8 Bulan, Warga Langkat Ditangkap Polisi

SALATIGA, KOMPAS.com - Gara-gara tak membayar sewa mobil, seorang warga Berandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara ditangkap anggota Satreskrim Polres Salatiga.

Kejadian tersebut berawal saat MA (35), bertemu dengan korban Denie Renan Ashkara l, warga Sidorejo Kota Salatiga.

Pada pertemuan Kamis (5/10/2023), di Warung Makan Bu Toha Jalan Salatiga-Suruh Kecamatan Tingkir tersebut, MA mengungkapkan akan menyewa mobil Toyota Agya H 1471 BT.

Baca juga: PSSI Putuskan Hukuman ke Sejumlah Pemain Imbas Kerusuhan di Pertandingan Piala Bupati Semarang, Apa Saja Isinya?

Menurut Plt Kasat Reskrim Polres Salatiga Iptu Junia Rakhma Putri, dalam pertemuan tersebut disepakati pembayaran sewa menggunakan sistem bulanan.

"Setelah ada persetujuan, mereka bertemu di warung Bu Toha yang dekat exit Tol Tingkir. Sesampai di lokasi, kendaraan berserta STNK dan kunci kontak diserahkan," ungkapnya, Rabu (12/6/2024).

"Namun ketika jatuh tempo sewa, MA belum membayar. Sampai dengan bulan Mei 2024, MA tak kunjung membayar sewa, kemudian korban memintanya agar pelaku mengembalikan kendaraannya, namun terus berkelit," kata Junia.

Baca juga: Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Terancam 4 tahun penjara

Atas kejadian tersebut, lanjutnya, korban melapor ke Polres Salatiga.

"Dari hasil penyelidikan diketahui keberadaan pelaku di Magetan Jawa Timur. Hingga kemudian pelaku ditangkap dan dibawa ke Mapolres Salatiga," ujarnya.

Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari mengatakan tersangka MA dijerat dengan Pasal 372 KUHP tentang penggelapan.

"Tersangka ditangkap karena penggelapan kendaraan bermotor Toyota Agya Tahun 2017. Ancaman hukumannya empat tahun penjara," kata dia.

Baca juga: Suami Istri di Semarang Gelapkan 60 Mobil Rental, Ditangkap di Lampung