SEMARANG, KOMPAS.com - Puncak arus mudik Lebaran 2024 di Tol Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah (Jateng) diperkirakan terjadi pada Sabtu, 6 April 2024.
Direktur Utama Jasa Marga Jalan Tol Semarang-Batang, Nasrullah mengatakan, sejumlah persiapan sudah dilakukan untuk menyambut puncak arus mudik.
Dia juga meminta agar pemudik memastikan kendaraannya dalam kondisi baik. Termasuk juga saldo e-toll yang mencukupi.
Baca juga: Kapolri Minta Tol Kalikangkung Semarang Jadi Perhatian Khusus Saat Mudik Lebaran, Ini Sebabnya
"Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan siap, bahkan bakar kendaraan juga mencukupi, cek juga kondisi e-toll apakah saldo mencukupi," jelas Nasrullah kepada Kompas.com, Jumat (5/4/2024).
Dia menjelaskan, jumlah kendaraan yang akan melewati Jalan Tol Semarang-Batang akan naik secara signifikan. Untuk itu, perlu dilakukan pembatasan waktu di rest area atau tempat istirahat.
"Kita akan umumkan di rest area agar pengunjung tidak lebih dari 30 menit karena pasti traffic kita tinggi ya dibandingkan dengan traffic hari normal," ujar dia.
Apabila terjadi kepadatan di rest area, maka manajemen Tol Semarang-Batang bekerja sama dengan pihak kepolisian akan mengarahkan ke rest area lain.
"Di Tol Semarang-Batang ada empat rest area di KM 379 arah Semarang, KM 391 arah Semarang dan arah Jakarta ada KM 389 dan 360," imbuh Nasrullah.
Selain itu, pihak Tol Semarang-Batang juga akan melakukan pengaturan lalu lintas di rest area agar slot parkir bisa maksimal menampung pemudik.
"Nanti akan kita atur sedemikian rupa agar tiap slot parkir di rest area bisa maksimal penggunaannya," ujarnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Tol Kalikangkung membutuhkan perhatian khusus pada momen arus mudik Lebaran tahun ini.
"Kita sudah mendapat laporan. Berdasarkan hasil survei ada peningkatan masuk-keluar Tol kalikangkung meningkat 4 persen. Jadi membutuhkan perhatian khusus," jelas Sigit saat ditemui di Tol Kalikangkung.
Meski demikian, dia sudah melakukan antisipasi agar kemacetan selama mudik lebaran dapat diurai dengan baik oleh petugas yang ada di lapangan.
"Kemacetan bisa diurai dengan baik, ada penambahan pintu exil tol," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.