Anies ke Padang Pariaman, Berikan Bantuan ke Korban Banjir dan Longsor

PADANG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, memberikan bantuan kepada korban banjir dan longsor di Ulakan Tapakis, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Sabtu (16/3/2024).

Anies yang didampingi Ketua DPW Nasdem Sumbar Fadly Amran serta pengurus Nasdem lainnya, menyerahkan bantuan sembako kepada para korban.

Baca juga: Risma Tawari Anak Korban Bencana Sumbar Bekerja di Kemensos

Kedatangan Anies itu disambut masyarakat.

"Terima kasih Pak Anies," kata warga yang mengerubungi Anies sambil minta berswa foto.

Baca juga: Gubernur Sumbar Sebut Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan karena Pembalakan Liar Hutan

Sementara, Anies mengaku sangat prihatin dengan bencana yang terjadi di Sumbar.

“Kami menyampaikan beberapa bantuan. Harapannya bisa meringankan sekaligus bisa menguatkan," kata Anies kepada wartawan, Sabtu.

Menurut Anies, di balik musibah ini, ada hikmah besar yang nanti akan punya dampak bagi masyarakat.

"Insya Allah diberikan kekuatan, diberikan ketabahan melewati masa sulit ini," ujar Anies.

Selain menyerahkan bantuan, Anies juga akan bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat di Padang jelang berbuka, serta tarawih di Masjid Raya Sumbar

Anies mengatakan, tujuan utama kunjungan ke Padang kali ini adalah menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat Sumbar pada Pemilu 2024.

Seperti diketahui, pada Pilpres 2024, Anies yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar, berhasil menang di Sumbar dengan 56,53 persen suara.

“Insya Allah kita terus ikhtiarkan perubahan bisa terjadi di republik ini," kata Anies.

Sementara, Ketua DPW Nasdem Sumbar Fadly Amran merasa bersyukur mantan Gubernur DKI Jakarta itu bisa ikut hadir memberikan sembako kepada para korban.

"Terlihat warga sangat senang Pak Anies datang, warga gembira. Ini adalah penawar luka warga yang ditimpa musibah," kata Fadly.

Sebelumnya diberitakan, hujan deras yang melanda Sumbar, Kamis (7/3/2024) malam, mengakibatkan bencana banjir dan longsor di sejumlah daerah di Sumbar.

Di Padang Pariaman, dilaporkan tiga warga meninggal akibat bencana itu.