Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Komunitas Pasien Cuci Darah Ajak Masyarakat Jaga Ginjal Saat Ramadhan

Kompas.com - 14/03/2024, 21:57 WIB
Reni Susanti

Editor

KOMPAS.com - Memperingati hari ginjal sedunia, Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) mengajak masyarakat Indonesia hidup sehat menjaga ginjal, termasuk saat Ramadhan.

Sebab, menurut penelitian Ordu University Turkey kepada 130 pasien penyakit ginjal kronik pada 2021, puasa di bulan Ramadan tidak menurunkan fungsi ginjal. Namun justru memberikan perbaikan fungsi ginjal secara moderat.

"Hal ini tentunya diiringi dengan pemilihan pola makan yang rendah gula, lemak, dan garam, berikut dengan pilihan menu minuman yang tidak memberatkan kinerja ginjal," ujar Tony Samosir, Ketua Umum KPCDI dalam rilisnya, Kamis (14/3/2024).

Baca juga: Viral, Video Angin Kencang Terjang Pasar Ramadhan di Gunungkidul, Tenda Ambruk

Tony mengungkapkan, kondisi kesehatan ginjal masyarakat Indonesia mengkhawatirkan. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi penyakit ginjal kronis di Indonesia berada di angka 3,8 per mil atau 739.208 jiwa.

Saat ini, lebih dari 2 juta penduduk dunia mendapatkan perawatan dengan dialisis atau transplantasi ginjal.

Dari jumlah itu, hanya sekitar 10 persen yang benar-benar mengalami perawatan tersebut.

Ia mengungkapkan, 10 persen penduduk di dunia mengalami penyakit ginjal kronis dan jutaan meninggal setiap tahun karena tidak mempunyai akses untuk pengobatan.

Untuk itu, pihaknya terus menyuarakan edukasi dan mengampanyekan kesehatan ginjal secara aktif, yang diisi oleh pasien lintas generasi. Mulai dari yang termuda sekitar usia belasan tahun hingga pasien yang telah puluhan tahun melakukan cuci darah setiap minggunya.

Baca juga: Bagaimana Hipertensi Bisa Sebabkan Penyakit Gagal Ginjal

"Mari kita suarakan pentingnya tindakan edukatif preventif untuk kesehatan ginjal dan juga berikan dukungan kepada seluruh pasien cuci darah di Indonesia," tutur Tony.

Dalam edukasinya kali ini, KPDCI didukung Cleo mengkampanyekan #LangkahMurni untuk kesehatan ginjal bersama.

Direktur Utama PT Sariguna Primatirta, Melisa Tanoko mengatakan dukungan tersebut diharapkan menjadi langkah awal untuk mendukung kesehatan ginjal keluarga Indonesia. 

"Salah satu caranya dengan produk bebas BPA, aman dari bromat, dan ringan untuk ginjal," pungkasnya.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com