Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua PPS di Manggarai Timur, NTT Meninggal Diduga Kelelahan

Kompas.com - 22/02/2024, 22:42 WIB
Markus Makur,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com- Aloysius Demo (57), Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Golo Nderu, Kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) meninggal dunia, Selasa (20/2/2024). Dia dimakamkan Rabu (21/2/2024).

Ketua Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK), Kecamatan Lambaleda Selatan, Frans Lales mengungkapkan Ketua PPS Desa Golo Nderu meninggal dunia karena diduga kelelahan.

Baca juga: Minimalisir Kesalahan KPPS, KPU Berikan Penguatan Sebelum PSU 6 TPS di Sumbawa

“Iya, Bapak Aloysius meninggal saat sedang mempersiapkan dokumen terkait pleno di tingkat Kecamatan Lamba Leda Selatan,” kata Frans kepada Kompas.com, Kamis (22/2/2024).

Frans mengatakan Aloysius sibuk mengurus persiapan Pemilu. Sejak hari pencoblosan, kondisinya diduga kurang baik karena kurang istirahat.

“Almarhum meninggal masih menjalankan tugas negara untuk menyelesaikan berbagai dokumen,” jelas Frans.

Baca juga: Sepekan Pasca-pemilu, 12 Petugas KPPS/TPS di Banten Meninggal Dunia

Ketua KPU Manggarai Timur, Jefri Guido Bedo mengaku sudah mendengar informasi dan laporan dari PPK Kecamatan Lamba Leda Selatan mengenai anggota KPPS yang meninggal dunia.

Jefri Guido mewakili KPU mengatakan, telah melayat ke rumah duka. Pihaknya masih berkoordinasi mengenai santunan.

“Saya sudah mendapatkan laporan dari PPK Kecamatan Lambaleda Selatan berkaitan dengan Ketua PPS meninggal dunia. Almarhum sudah dimakamkan, Rabu, 21 Februari 2024,” jelas Jefri Guido.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com