Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pipa Air Bersih di Pangkalpinang Berhari-hari Bocor, Air Terbuang Percuma

Kompas.com - 21/02/2024, 15:53 WIB
Heru Dahnur ,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Pipa saluran air Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pinang, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung berhari-hari mengalami kebocoran.

Ribuan liter air bersih terbuang percuma. Kebocoran terjadi pada pipa yang terpasang di bawah jembatan Jalan Mayor Syafrie Rahman dekat pasar BTC.

Terlihat semburan air tak terkendali dari batang pipa yang diduga retak pada bagian sambungan.

Baca juga: Ironi Pelanggan PDAM Mengais Air dari Kubangan Pipa Bocor di Tengah Krisis

"Sudah beberapa hari ini bocor. Kalau airnya lagi penuh, semburannya makin besar," ujar Ice, pemilik warung di sekitar lokasi jembatan, Rabu (21/2/2024).

Ice mengaku tak menampung air yang bocor karena lokasinya berada di bawah jembatan yang cukup dalam. Di sana juga banyak sampah yang terbawa dari selokan pasar.

"Air bersih PAM, tapi kalau mengambilnya susah di bawah, banyak semak dan sampah," ujar Ice.

Semburan air dari pipa yang bocor tampak berubah-ubah volumenya. Hal itu terjadi karena perubahan tekanan pasokan air dari kolam retensi.

Warga di sekitar lokasi mengaku mengetahui pipa bocor saat semburannya kuat.

"Kalau lagi lemah tak terlihat, kali ini tampaknya cukup besar," ujar salah seorang pemilik warung kelontong dekat jembatan.

Warga mengaku tidak tahu harus melapor ke mana, sehingga membiarkan kejadian pipa bocor tersebut.

Dihubungi terpisah, Pelaksana Harian Perumdan Tirta Pinang Masagus Hakim memastikan belum ada pemberitahuan terkait pipa bocor.

"Ini akan segera kami turunkan tim perbaikan," ujar Masagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com