Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Suara 2 Caleg Dicoblos Duluan, Bawaslu Lampung Sebut Logistik dari PPK ke KPPS

Kompas.com - 20/02/2024, 09:38 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Kasus tercoblosnya ratusan surat suara dua caleg di Bandar Lampung masih menjadi misteri. Sejumlah pihak yang diperiksa Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengaku tidak tahu.

Ratusan surat suara itu tercoblos lebih dahulu di TPS 19 Way Kandis pada Rabu (14/2/2024) atas nama caleg PKS Sidik Effendi dan caleg Partai Demokrat Nettylia Sukri.

Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data informasi Bawaslu Kota Bandar Lampung, Oddy Marsa mengatakan, pihaknya sudah memeriksa mulai dari KPPS hingga dua caleg tersebut.

Baca juga: Kernet Truk Pertamina di Lampung Ditangkap Usai Aniaya ODGJ hingga Tewas

"Sudah diperiksa (caleg), keterangannya hampir sama, bahwa mereka tidak pernah memerintah ataupun juga kampanye pun tidak turun ke sekitar TPS 19 Way Kandis," kata Oddy di Bawaslu Bandar Lampung, Senin (19/2/2024) siang.

Begitu juga dengan KPPS yang dalam pemeriksaan mengaku hanya menjalankan sesuai SOP.

Baca juga: Namanya Tercoblos Duluan di Ratusan Kertas Suara, 2 Caleg di Lampung: Saya Tidak Tahu

Oddy menambahkan, dari pemeriksaan terhadap sekretaris KPU Bandar Lampung Amrozie, diketahui alur distribusi logistik itu "lompat pagar" satu poin, yakni dari PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) langsung ke KPPS.

Jadi, logistik pemilu termasuk surat suara itu dari kantor KPU Bandar Lampung ke PPK di Kecamatan Tanjung Senang lalu langsung dikirim ke TPS.

"Jadi di PPS nggak, nggak mampir ke kelurahan, menurut sekretaris KPU yang bilang dan PPK juga bilang begitu," kata Oddy.

Alur pendistribusian logistik pemilu yang disampaikan Bawaslu Bandar Lampung ini berbeda dengan alur sebagaimana dituliskan dalam buku pintar "Pengelolaan Logistik Pemilu/Pemilihan" yang diterbitkan KPU RI.

Pada Bab C Pemeliharaan dan Pendistribusian poin 5 (tugas PPK) huruf e, alur distribusi logistik dari PPK disalurkan ke PPS sesuai jadwal.

Alur logistik ini pun harus dibuktikan dengan Berita Acara Serah Terima (BAST) logistik dari PPK ke PPS (Bab C poin 5 huruf g).

Sedangkan untuk penerimaan logistik usai pencoblosan, PPK kotak suara dari PPS yang berisi hasil pemungutan dan penghitungan suara di TPS (Bab C poin 5 huruf i).

Begitu juga dalam Bab C poin 8 dicantumkan tugas PPS dalam penerimaan ataupun pendistribusian logistik pemilu.

Pada poin ini PPS bertugas menerima dan menghitung jumlah kotak suara dan logistik yang di luar kotak suara yang diterima dari PPK.

Lalu meneliti dan mencocokkan dan menandatangani BAST, dan melaporkan penerimaan logistik pemilu kepada PPK, serta membuat BAST logistik dari PPS ke KPPS.

Oddy menambahkan, pihaknya masih mengejar satu alat bukti lainnya untuk melengkapi pengusutan kasus ini.

Diketahui, jumlah surat suara yang telah tercoblos di TPS 19 Way Kandis mencapai 233 lembar. Pencoblosan di TPS tersebut terpaksa dihentikan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandar Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com