Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada TPS Bertema Valentine Days di Banyumas, Pemilih Diberi Cokelat Usai Mencoblos

Kompas.com - 14/02/2024, 12:42 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com-Ada yang berbeda di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Desa Klahang, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

TPS yang didirikan di halaman rumah warga ini dihias dengan berbagai ornamen berwarna pink.

Kain penutup tenda dan meja dibuat senada dengan warna pink. Pada bagian dalam juga dilengkapi dengan hiasan balon merah dan putih.

Baca juga: Mengintip TPS Pink Bertema Valentine di Palembang, Setelah Mencoblos Dapat Cokelat

Tidak hanya itu, usai mencelupkan jari ke tinta-sebagai tanda telah menggunakan hak pilih- warga juga dikasih hadiah berupa cokelat.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 10 Desa Klahang Cahyaningrum mengatakan, sengaja menghias TPS dengan nuansa pink karena bertepatan dengan Valentine Day.

"Kebetulan petugasnya di sini masih muda-muda, jadi bertepatan dengan pencoblosan di tanggal 14 Februari ini kita sekalian memperingati Valentine Day," kata Cahyaningrum di lokasi, Rabu (14/2/2024).

Pihaknya juga menyiapkan cokelat sebagai hadiah yang identik dengan Valentine Day.

"Cokelat ini identik dengan Valentine Day, mungkin tidak semua kebagian, tapi sebagian besar dapat," ujar Cahyaningrum.

Baca juga: Simbol Hari Valentine, Petugas KPPS di Jayapura Kompak Gunakan Kostum Pink Saat Bertugas

Cahyaningrum mengatakan, hiasan dan hadiah cokelat yang diberikan juga sekaligus untuk menarik minat masyarakat menggunakan gak pilihnya.

"Alhamdulillah sampai saat ini (pukul 11.00 WIB) sudah kurang lebih separuh warga yang datang ke TPS dari total 223 warga yang terdaftar," jelas Cahyaningrum.

Sementara itu, salah satu warga Catur Winasih mengapresiasi kreativitas yang dilakukan KPPS. Ia juga senang mendapatkan hadiah cokelat.

"KPPS-nya keren pokoknya, saya juga senang dikasih cokelat," kata Catur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com