LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Jadwal kampanye Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan di Nusa Tenggara Barat diperkirakan akan belangsung di tanggal yang sama, yakni Selasa 6 Februari 2024.
Diakui, Kampanye Prabowo bertajuk Konser Nusantara Indonesia Maju bakal dilakukan di luar jadwal kampanye yang sudah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sementara KPU menetapkan pada tanggal 6 Februari tersebut adalah jadwal kampanye dan rapat umum untuk Capres Anies Baswedan.
Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Maulana Syaikh Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani mengakui, konser Nusantara yang diinisiasikan oleh Tim Kampanye Daerah (TKD) adalah bentuk dari kurangnya koordinasi dengan TKN.
"Tanggal 6, saya tidak tahu karena tidak ada koordinasi. Saya tidak dilibatkan di tanggal 6 itu," ungkap Atsani usai menggelar acara jalan sehat di Lombok Timur, Minggu (3/2/2024).
Baca juga: 6 Februari, Prabowo Akan Hadiri Konser Nusantara Indonesia Maju di Lombok Tengah
Atsani juga membenarkan, jadwal yang diambil untuk acara konser Nusantara tersebut di luar jadwal yang ditetapkan oleh KPU.
"Memang kalau secara aturan tanggal 6 itu bukan zona c untuk pasangan 02" kata dia.
Maka, Atsani menyebut semua pihak harus cermat mengikuti aturan yang telah disepakati bersama itu.
"Nah yang menjadi panitia dan lain sebagainya apakah sudah melihat dengan cermat aturan-aturan yang ada itu."
"Jujur saya tidak tahu, saya hanya mendengar ada cerita, karena tidak pernah koordinasi dengan saya akan ada acara," tegas dia.
Terkait konser tersebut, Atsani menyerahkan urusan itu sepenuhnya ke TKD NTB.
"Jadi dan tidaknya silakan ditanyakan kembali ke TKD dan panitia yang bersangkutan."
"Kalau saya membuat acara selalu acara sendiri, kenapa? sebagai support untuk damainya Negara ini, dan untuk bapak Prabowo Subianto terpilih," ungkap Atsani.
Komisioner Bawaslu Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Umar Achmad Seth mengaku telah menerima informasi rencana kedatangan kedua paslon ke NTB.
"Saya cek tanggal 6 itu jadwalnya 01, jadi semua Se-NTB raya bisa digunakan untuk kampanye. Dan juga dapat informasi yang kami peroleh itu ada kampanye 02," kata Umar.