Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Bus Vs Mobil di Jalan Trans Kalimantan, Dua Orang Tewas

Kompas.com - 02/02/2024, 18:10 WIB
Hendra Cipta,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KUBU RAYA, KOMPAS.com - Kecelakaan maut yang melibatkan bus dan mobil pribadi terjadi di Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat (2/2/2024) pagi. Dua orang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo mengatakan, kedua korban adalah sopir dan penumpang mobil pribadi.

“Personel Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya sudah ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban dan mengurai kemacetan,” kata Wahyu dalam keterangan tertulis, Jumat (2/2/2024).

Baca juga: Truk Rombongan Peziarah yang Alami Kecelakaan Maut 8 Tahun Tak Diuji Kelayakannya

Wahyu menerangkan, peritiwa kecelakaan terjadi di Jalan Trans Kalimantan KM70, pada pukul 05.10 WIB.

Saat itu, mobil pribadi yang dikemudikan Apriandi menikung ke kanan dan hilang kendali sehingga melebar ke tengah.

“Di saat bersamaan, arah depan, datang Bus Marus yang dikemudikan Mulya Budiman, karena jarak yang begitu dekat kecelakaan tersebut tak dapat dihindarkan,” ujar Wahyu.

Wahyu menyebut, sopir mobil peribadi bernama Apriandi (31) dan penumpangnya Agun Trijasa (24) meninggal dunia. Sementara sopir bus Mulya Budiman (31) warga Kota Padang tidak mengalami luka.

"Selain korban jiwa, akibat kecelakaan lalu lintas ini kedua kendaraan mengalami rusak berat. Kerugian material diprediksi sekitar Rp 150 juta,” ucap Wahyu.

Wahyu menegaskan, perkara kecelakaan maut tersebut sudah ditangani oleh Satlantas Polres Kubu Raya.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat pengguna jalan berhati-hati dalam berkendara, ikuti dan patuhi rambu-rambu lalu lintas agar kejadian serupa tidak terulang kembali," tutup Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-24 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-24 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com