Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emak-emak Palembang Rela Berpanasan di BKB Tunggu Anies

Kompas.com - 25/01/2024, 15:25 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Ribuan orang memadati pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumatera Selatan, untuk menghadiri kampanye akbar Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan.

Pantauan Kompas.com di lapangan, warga telah memadati pelataran BKB sejak pukul 12.00 WIB.

Mereka datang secara gerombolan dengan membawa kendaraan pribadi hingga transportasi umum.

Baca juga: Anies Janji Jadikan Stadion Haji Agus Salim Padang Berstandar FIFA

Anis Rahmawati (56) misalnya. Ia bersama 15 orang temannya yang tinggal di Kecamatan Talang Kelapa, Palembang, datang pada pukul 12.35 WIB ke BKB menaiki kereta Light Rail Transit (LRT).

Anis telah lama menanti kedatangan Anies sejak tahun kemarin.

"Walaupun di BKB panas tidak apa-apa demi dukung Pak Anies. Kebetulan nama kami juga sama," kelakar ibu tiga anak ini.

Baca juga: Anies: Saya Sudah Bertemu Perantau Minang di Jakarta, Mereka Dukung 01

Ia mengaku, rombongan yang datang ke kampanye akbar Anies Baswedan merupakan tetangga kompleks yang juga jamaah masjid.

Mereka mengetahui adanya kampanye akbar Anies lewat berita dan medsos.

"Makanya kami buat janji pergi bareng kebetulan semuanya pada mau," tutur dia

Sebagai pendukung capres nomor 1, Anis berharap pasangan Amin dapat membawa perubahan Indonesia lebih maju ke depannya.

Sebab, saat ini Anis mengaku seluruh kebutuhan pokok melonjak tanpa adanya solusi dari pemerintah.

"Harga beras naik terus ini buat kami berat. Menteri bukanya kasih solusi tapi malah menyarankan warga kurangi konsumsi beras, ini kan nggak cerdas. Semoga nanti pak Anies bisa menstabilkan harga kebutuhan pokok setelah jadi presiden," ujarnya.

Hal yang sama diutarakan Nuryati (58). Ia juga berharap ada perubahan dari sosok Anies, sehingga harga kebutuhan pokok bisa distabilkan.

"Kami yakin Pak Anies bawa perubahan. Kami rela panas-panasan asal Pak Anies terpilih," kata Nuryati.

Anies Baswedan dijadwalkan tiba di Palembang pukul 16.00 WIB. Ia akan menemui ribuan massanya pada kampanye akbar di BKB.

Selan itu, akses jalan di sekitar BKB pun ditutup karena massa sudah memadati pelataran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com