Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Supaya Hak Pilihnya Bisa Dihitung, Jangan Coblos 2, Jangan Coblos 3, Coblosnya 1 Saja

Kompas.com - 19/12/2023, 14:27 WIB
Idham Khalid,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Calon Presiden (capres) nomor urut satu, Anies Rasyid Baswedan mengunjungi pondok pesayang berada di Desa Gunung Sari, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa (19/12/2023).

Dalam kunjungannya, Anies disambut pimpinan pondok pesantren dan para santri dengan nyanyian shalawat syagil.

Baca juga: 2 Mobil Rombongan Anies Alami Kecelakaan di Aceh Timur, Salah Satunya Tabrak Tronton

Anies menyampaikan, rasa terima kasihnya karena bisa menghadiri silaturahmi bersama keluarga besar Al-Aziziyah.

Anies menyadari dirinya tidak bisa berkampanye di lingkungan pondok pondok pesantren.

"Hari-hari hari ini adalah hari kampanye, tapi kalau di pondok tidak boleh berkampanye, betul ya," kata Anies.

Meskipun demikian, Anies hanya bisa mengingatkan masyarakat agar mencoblos satu kali saja supaya suaranya bisa sah.

"Jadi di pondok saya menganjurkan aja semua, semua yang memiki hak pilih, supaya memanfaatkan hak pilih. Supaya hak pilihnya itu bisa dihitung, jangan coblos 2, jangan coblos 3, coblosnya 1 saja," ajak Anies dengan di disambut ucapan Amin dari para santri.

Anies menegaskan agar masyarakat menggunakan hak pilihnya semaksimal mungkin karena akan menentukan nasib bangsa selanjutnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pengurus DPW Partai PKS, Mantan Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Mantan Bupati Lombok Barat Fauzan Halid beserta tokoh lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com