Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Kompas.com - 01/12/2023, 23:25 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

SEMARANG, KOMPAS.com - Pengguna jalan jalur pantai utara (pantura) yang menghubungkan Kota Semarang dan Kabupaten Demak diimbau mewaspadai ancaman banjir rob saat terjadi pasang air laut pada Desember 2023.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Polisi Yunaldi mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, pasang air laut yang memicu rob tinggi di pesisir Kota Semarang akan terjadi pada tanggal 1-10 Desember 2023.

Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Rob di Jakarta Pekan Ini

Kondisi tersebut kemungkinan diperparah curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi

"Kondisi tersebut akan memicu genangan banjir di Jalan Kaligawe yang berdampak terhadap tersendatnya arus lalu lintas," katanya dikutip Antara.

Oleh karena itu, ia meminta pengguna jalan menyiapkan diri untuk mencari jalan alternatif menghindari Jalan Kaligawe.

Yunaldi menyarankan pengguna jalan dari Kota Semarang yang hendak menuju Demak atau sebaliknya untuk menggunakan jalur alternatif melalui Mranggen atau Onggorawe

Baca juga: Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Sebelumnya, BMKG memprakirakan puncak pasang air laut akan terjadi pada 2 hingga 5 Desember 2023 di wilayah Pantura Jawa Tengah, termasuk Kota Semarang.

Pada saat puncak, ketinggian air pasang diperkirakan mencapai satu meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com