Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras di Brebes Tembus Rp 13.000 per Kg, TPID Gandeng BUMDes Siapkan 10 Ton Setiap Hari

Kompas.com - 17/11/2023, 19:41 WIB
Tresno Setiadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah memcapai Rp 13.000 per kilogram.

Untuk stabilisasi harga beras, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Brebes bersama Perum Bulog memberdayakan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di 17 kecamatan melalui Gerakan Pangan Murah (GPM).

Baca juga: Pria di Kotabaru Kalsel Curi 25 Karung Beras Bantuan untuk Warga Miskin, Bobol Kantor Desa

Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin mengatakan, kerjasama ini mencakup ketentuan bahwa untuk per kecamatan satu lokasi BUMDes atau BUMDes Bersama.

"Sampai saat ini memang harga di pasaran Rp 13.000 per kilogram, sedangkan beras ini (GPM) dijual Rp 10.800 per kilo," kata Urip saat memantau GPM di BUMDes Bersama Kecamatan Ketanggungan, Jumat (17/11/2023).

Urip mengatakan, untuk alokasi per BUMDes sebanyak 2,5 ton beras Bulog dengan kemasan masing-masing 5 kg. Untuk harga jual dari masing-masing BUMDes sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah disepakati, yaitu Rp 10.800 per kg.

"Untuk pembelian dibatasi 2 kemasan 5 kg per orang atau per KK. Sedangkan untuk sasarannya adalah masyarakat umum tapi diutamakan warga miskin," kata Uripm

Urip menjelaskan, dalam kerjasama ini Perum Bulog mengalokasikan 10 ton per hari untuk didistribusikan di empat titik BUMDes di empat kecamatan.

Pendistribusian beras Bulog ini dilakukan secara bergilir ke 17 kecamatan. Menurutnya, kerjasama ini dilakukan untuk menstabilkan harga beras di pasaran yang saat ini masih tinggi.

Baca juga: Surplus Padi Tiap Tahun, Kalsel Klaim Siap Jadi Penyangga Pangan IKN

Wakil Kepala Perum Bulog Cabang Pekalongan Wahyu Tri Utomo menuturkan, khusus untuk GPM ini pihaknya menyiapkan 10 ton beras setiap harinya.

Sepuluh ton beras itu disalurkan di empat kecamatan dan bergantian dengan kecamatan lainnya. Masing-masing kecamatan mendapat alokasi 2,5 ton per hari.

"Kami juga melakukan evaluasi dengan melihat kondisi pasar. Jadi kita tetap melayani masyarakat, karena kita ini kan langsung ke konsumen. Ini juga program stabilisasi harga pangan ini kan terus untuk mengendalikan tingginya harga beras. Jadi kita upayakan harga bisa turun," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com