Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Bantah Tak Dapat Barang Bukti Saat OTT Pj Bupati Sorong

Kompas.com - 13/11/2023, 17:46 WIB
Maichel,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SORONG, KOMPAS.com - Kepala Pemberitaan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) Ali Fikri membantah kuasa hukum Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso yang mengatakan bahwa KPK tidak mendapatkan barang bukti berupa uang saat operasi tangkap tangan (OTT).

Ali menegaskan dalam kegiatan operasi tangkap tangan tim KPK juga mengamankan pejabat Pemerintah Kabupaten Sorong dan barang bukti berupa pecahan uang rupiah.

"Untuk besaran uang kami akan konfirmasi terlebih dahulu kepada para pemeriksa untuk mengetahui jumlahnya. Yang pasti uang dalam bentuk pecahan mata uang rupiah yang kami amankan dalam tangkap tangan tersebut," kata Ali di Jayapura, Papua, Senin (13/11/2023).

Baca juga: KPK Segel Rumdin Pj Bupati Sorong dan 3 Ruangan Kantor BPKAD Usai OTT

Ali memastikan, setelah pemeriksaan dan gelar perkara serta penetapan tersangka, pihaknya akan segera menginformasikan secara lengkap terkait OTT Pj Bupati Sorong ini.

"Jadi setiap tangkap tangan kami tidak melihat berapa jumlah uangnya, karena jumlah uang itu hanya titik awal saja untuk kemudian kita akan kembangkan lebih lanjut dalam proses penyelidikan," ujarnya.

Sebelumnya, Hadi Tuasikal, kuasa hukum penjabat Bupati Sorong Yan Piet Mosso, mengaku masih belum mengetahui kliennya ditahan terkait kasus apa.

"Kalau memang dikatakan tertangkap tangan, pasti ada barang buktinya. Tapi ini, seribu atau dua ribu pun tak ada," jelas Hadi Tuasikal saat ditemui di bandara DEO Sorong, Senin (13/11/ 2023).

Lebih lanjut Hadi menjelaskan, Pj Bupati Sorong diamankan KPK pada Senin (13/11/2023) dini hari sekitar pukul 04.00 WIT di kediamannya.

"Sayangnya, saat diamankan tidak ada satupun barang bukti yang dipegang oleh Pak Bupati," ujarnya.

Baca juga: OTT KPK, Pj Bupati Sorong Diperiksa di Mapolres dan Diterbangkan ke Jakarta

Ia menambahkan, informasi dari keluarga bahwa tidak ada satupun barang bukti yang diamankan.

"Jadi, keluarga bingung Pak Bupati ditangkap terkait apa," kata Hadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com